Di tengah banyaknya profesi yang menawarkan gaji besar dan gengsi tinggi, menjadi guru tetap memiliki pesona tersendiri.
Ini bukan hanya sekadar mengikuti tren, tetapi juga sebagai bentuk adaptasi guru terhadap era digital yang terus berkembang.
Apakah keberadaan guru sebagai content creator di media sosial akan mendukung atau malah menghambat arah dan nilai pendidikan?