Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPKO) Studi Ilmiah Mahasiswa (SIM) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menyelenggarakan Grand Opening Program PPKO di Kelurahan Gedong, Kabupaten Karanganyar, pada Sabtu, 19 Juli 2025 bertempat di GOR Kelurahan Gedong.
Kegiatan ini mengusung tema "Smart Eco-Village: Kolaborasi Mahasiswa dan Masyarakat untuk Membangun Kelurahan Sehat melalui Inovasi Maggot dan Water Treatment". Pemilihan Kelurahan Gedong sendiri berawal dari adanya konflik yang sempat muncul di masyarakat. Tim pelaksana PPK Ormawa dari Program Studi Psikologi dan Sosiologi terlebih dahulu melakukan identifikasi akar permasalahan. Dari hasil identifikasi, ditemukan sejumlah persoalan yang tidak hanya menyangkut dinamika sosial, tetapi juga berkaitan dengan pengelolaan lingkungan dan kesehatan warga. Hal inilah kemudian mendorong tim untuk melibatkan program studi lain yang relevan agar solusi yang ditawarkan lebih komprehensif. Dengan latar belakang tersebut, Kelurahan Gedong dipilih sebagai mitra sasaran PPK Ormawa SIM UNS 2025 karena memiliki potensi besar untuk berkembang, sekaligus menjadi ruang belajar bersama dalam membangun kemandirian desa melalui kolaborasi lintas disiplin.
Tim PPKO SIM UNS terdiri dari 15 mahasiswa yang berasal dari Program Studi (Prodi) yang beragam yaitu Psikologi, Sosisologi, Sastra Arab, Farmasi, Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian, PGSD, Teknik Mesin, Perencanaan Wilayah Kota, Pendidikan Matematika, Kimia, dan Matematika yang diketuai oleh Jihan Dwikanuari Dewi bersama Dr. Winny Swastike S.Pt., M.P. sebagai dosen pembimbing. Program ini melibatkan ibu-ibu Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kelurahan Gedong, bapak-bapak pelaku usaha pengeringan bulu ayam, dan kelompok ternak maggot.
Kegiatan Grand Opening sekaligus sosialisasi ini dihadiri oleh Lurah Kelurahan Gedong, perwakilan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Hardi, S.Sos., M.M. (Kepala Sub Bagian Umum), perwakilan Dinas Kesehatan Fu'ad Nur Romadon, S.Tr.Kes (Tenaga Sanitasi Lingkungan Ahli Pertama), Koordinator Lingkungan Kelurahan Gedong, Koordinator PKK Kelurahan Gedong, Ibu-ibu Kader Kesehatan Kelurahan Gedong, Bapak-bapak Pelaku Usaha Pengeringan Bulu Ayam, dan Kelompok Ternak Maggot. Kegiatan ini resmi dibuka dengan ditandai pemotongan pita oleh Lurah Kelurahan Gedong yaitu Bapak Indarjo S.P.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan sambutan dari sambutan dari pihak terkait, pembukaan secara resmi, penyampaian terkait timeline program-program yang akan dilaksanakan kedepannya dan berdiskusi bersama dengan mitra dan stakeholder. Antusiasme peserta terlihat saat sesi berdiskusi dengan aktif selama sesi tanya jawab.
Koordinator Lingkungan Kelurahan Gedong, Rianto S.Sos., menjadi salah satu peserta yang aktif bertanya, "Jelaskan kerangka programnya seperti apa?". Pertanyaan ini kemudian dijawab oleh Jihan selaku ketua pelaksana PPKO SIM UNS. Ia menjelaskan, "Sosialisasi program menyasar ibu-ibu PKK. Budidaya maggot tidak hanya dilakukan sekali pertemuan, tetapi mencakup pemaparan serta praktik budidaya hingga panen yang menyasar kelompok budidaya maggot. Selain itu, ada kegiatan modifikasi alat dengan pemaparan dan pelatihan, termasuk menampilkan contoh alat press. Kemudian, instalasi water treatment dengan penjelasan mengenai pembuangan limbah air, dan terakhir adalah grand closing."
Penjelasan tersebut sekaligus menegaskan bahwa rangkaian kegiatan telah disusun secara terstruktur, mulai dari tahap awal hingga penutup. Hal ini sejalan dengan tujuan dari Grand Opening yang tidak hanya menjadi ajang perkenalan program, tetapi juga menjadi pintu masuk bagi kolaborasi jangka panjang.
Grand Opening ini menjadi titik awal terjalinnya kolaborasi yang kuat antara mahasiswa, pemerintah desa, dan masyarakat. Selain memperkenalkan program yang akan dijalankan, kegiatan ini juga diharapkan dapat membangun kepercayaan dan keterlibatan aktif masyarakat sehingga program tidak hanya berhenti pada masa pengabdian mahasiswa atau ketika PPK Ormawa ini selesai, tetapi dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat jangka panjang.