live from balikpapan
untung saja tadi sore saya tidak jadi beli tiket timnas u-19 vs PERSIBA BALIKPAPAN U-21.
Ternyata pertandingan timnas kebanggaan kita bersama di Balikpapan dalam Tour Kalimantan part 1, harus diakhiri oleh kejadian memalukan,
yaitu matinya lampu stadion Persiba.
Kejadian memalukan seperti ini bukanlah pertama kali nya di sini, tahun lalu tepatnya 25 juli 2013,
laga ISL antara Persiba vs Persita pun dihentikan karena mati lampu, justru disaat persiba akan melakukan tendangan penalti.
kejadian ini pun disiarkan live di TV, disaksikan oleh jutaan orang.
masih ingat bahwa saat itu bulan puasa, dan pertandingan esoknya sulit dilaksanakan mengingat puasa dan tiket balik udah di pesan.
masih ingat juga kalau saat itu wasitnya sang pak guru AS, sepertnya wasit ini jodoh nya Persiba ya. hehe..
yah memang benar-benar memalukan, kejadian ini terulang kembali, biasanya orang tidak ingin jatuh di lubang yang sama,
tetapi ini malah jelas-jelas mengulanginya bahkan di event yang lebih besar, seharusnya panitia bisa belajar dari kesalahan sebelumnya.
Tapi yang ada sepertinya masih tidak ada koordinasi yang baik antara panitia dan PLN, maupun persiapan yang baik dari tim teknisi genset dan tim supportnya.
Tak peduli bahwa bos Persiba adalah orang penting di Balikpapan, tak mampu juga merayu PLN untuk tetap alirkan listrik,
maupun menghindari genset mati. Entah perawatan instalansi yang kurang atau yang dana perawatannya yang menguap begitu saja.
Inilah realitas yang sering kami alami di balikpapan, sebagai kota yang identik dengan migas, dengan pembangkit listrik tenaga diesel,
tetap saja kami sering alami mati lampu bergilir.Sampai kapan ini terjadi?.
Terus terang saya setuju kalau nanti kalimantan memiliki pembangkit listrik tenaga nuklir.Sebuah sumber energi yang paling efisien untuk bumi kalimantan di masa depan.
Huh,, kembali ke persiapan menonton laga Timnas U-19 vs Persiba yang telah saya dan keluarga rencanakan sejak minggu lalu,
saat itu kebetulan di jalan kami beriringan dengan banyak truk yang membawa mesin2 genset dan peralatan tak di kenal dengan logo Indosiar menempel.
"Wah, ini pasti ada acara besar, apa mungkin Dangdut Academy akan diadakan di Balikpapan? sepertinya tidak, bukankah akan ada timnas bertanding,
pastinya jumlah peralatan yang sebanyak ini untuk acara besar di tempat yang luas."
well, akhirnya rencana nonton timnas tercetus, beberapa hari lalu teman2 juga mengajak nonton bareng.
nah tadi sore teman kembali menanyakan, jadi tidak nonton bareng?", saya jadi agak ragu, mengingat langit begitu mendung,
dan beberapa hari lalu balikpapan banjir besar. firasatku ko ga sreg aja.
Tadi jam 5 teman kantor kembali tanyakan, mau beli tiket tidak, harganya 60 ribu, harga CALO. karena di outlet stadion udah pada habis.
setelah temanku dapatkan tiketnya, agak sedikit terkejut saya, bahwa tiketnya tertera 50 ribu untuk tribun terbuka (berdiri),
mengingat budget yg kupersiapkan untuk keluarga kurang, apalagi untuk tribun duduk.. prediksi saya harganya 30 ribu an seperti saat timnas lawan PSIS.
akhirnya dengan pertimbangan banyak hal saya batalkan membeli tiketnya.lagian tiket juga pada habis. Bukan tidak cinta timnas, tapi aku tahu suasana stadion Persiba saat bersesakan dan terancam hujan, not god for my family. Sedih sih, gagal nonton timnas U-19 langsung, tapi itulah pilihan.
Pertandingan pun di mulai, terlihat suporter begitu berdesakan, untung saja tidak berada di sana, ga kebayang gengdong si kecil selama 2 jam an, pasti bikin pegel. hehe.
Pertandingan berlangsung cukup seru meski harus nonton dari tv. Senang melihat gol timnas. tapi kesenangan harus berakhir tragis, lagi seru2 nya lampu stadion tiba-tiba mati.
lelah menanti hingga setengah jam tak kunjung diisiarkan, akhirnya kabar yang ditakutkan pun hadir. pertandingan dibatalkan.
kabar menyesakkan bagi kita semua.
hmmm, untung saja aku tidak jadi beli tiket tadi. untung untuk karena tak alami hal memalukan tersebut secara langsung.
meski kecewa.Tak apalah, masih ada laga lawan Pusam nanti, tak sabar menanti deh.
kabar terakhir laga timnas vs persiba akan dijadwal ulang,
seperti dalam keterangan pers yang diterima para wartawan,
Penyelenggaraan dipastikan digelar setelah skuat Garuda Jaya beruji coba melawan Mitra Kukar di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Senin (17/3/2014).
“Laga akan digelar setelah dari Tenggarong.
Dari Tenggarong, Timnas U-19 ke Balikpapan lebih dulu untuk kemudian berangkat lagi.
Kami akan melakukan rapat untuk membahas kepastian tanggal sesegera mungkin,” begitulah ulasan dari Sekretaris BTN, Sefdin Syaifudin.
hopefully
go timnas U-19,
wassalam
