Mohon tunggu...
Syamsuddin B. Usup
Syamsuddin B. Usup Mohon Tunggu... wiraswasta -

Kakek dari sebelas cucu tambah satu buyut. Berharap ikut serta membangun kembali rasa percaya diri masyarakat, membangun kembali pengertian saling memahami, saling percaya satu sama lain. Karena dengan cara itu kita membangun cinta kasih, membentuk keindahan hidup memaknai demokrasi.\r\n

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Kronik Upacara Bendera

17 Agustus 2015   14:38 Diperbarui: 17 Agustus 2015   14:50 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Merayakan Hari Kemerdekaan dengan semangat tinggi lebih terasa dikampoeng nan jauh dari istana. Semuanya rakyat, tidak ada pejabat karena yang pejabat atau PNS pada ikut menghadiri acara di kecamatan. Acara diselenggaran dengan berdiri saja.

Tidak ada tenda megah seperti tayangan berita teve. Tidak ada pemimpin upacara yang tampil pakai jas lengkap dengan songkok..cupu bingits, duduk dan pasang muka jaim, pandangan lurus kedepan, terkadang plarak plirik, terkadang pandangan kosong…seperti tukang warung yang lagi nungguin pelanggan yang sepi.

Bayangkan masyarakat melaksanakan juga upacara bendera. Kondisi sawah yang kekeringan menambah asyik dan “hidup” canda ria orang merdeka. Ketika “Paskibraka” tampil dengan langkah tegap…tu wa tu wa tu wa. Namun beberapa anggota terprosok langkahnya ke tanah rengkah. Perawan pembawa nampan sang saka Perah Putih oleng kekiri, hampir saja nampan benderanya jatuh, tapi segera dibantu pejaka sebelahnya…pemandangan romantic..peserta upacara dan penonton pada terkekeh dan bersorak horreee…..

Sang saka Merah Putih mulai dikerek diiringi menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan tentu ada komando pimpinan upacara….hormat benderaaaaaa grak. Semuanya pada ikutan angkat tabek… kakek, nenek rondo , janda jablai, abege kinyis kinyis sampai bayi legi netek ikut upacara bendera…berdiri dipematang tepi sawah…..rapi siiiiip.

Setelah itu tampil suara pemcawa acara lewat speaker toa yang baru saja mau bunyi lengkap dengan storing dan ehconya. Upara pengibaran bendera selesai dan akan dilanjutkan dengan acara music dangdut…”Upacara selesai, Pimpinan Upacara dan para hadirin dipersilahkan duduk dibawah pohon…he he he he,” si guru pembawa acara ketawa dewe. ( Syam Jr )

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun