Mohon tunggu...
Syailla Annisa
Syailla Annisa Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

KKN UNS 2020: Distribusi Paket Pencegahan Covid-19 Bantu Warga Cegah Corona

4 Juli 2020   15:13 Diperbarui: 15 Juli 2020   21:48 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tahun 2020 merupakan tahun yang sangat mengejutkan sekaligus mengkhawatirkan bahu seluruh negara di dunia, tanpa terkecuali Indonesia. Hal ini disebabkan munculnya wabah Virus Corona, yang bermula dari Kota Wuhan China, dan menyebar ke seluruh penjuru dunia. dalan kondisi saat ini.

Virus Corona bukanlah suatu wabah yang bisa diabaikan begitu saja. Jika dilihat dari gejalanya, orang awam akan mengiranya hanya sebatas influenza biasa, tetapi bagi analisis kedokteran virus ini cukup berbahaya dan mematikan. Perkembangan virus ini cukup pesat di negara Indonesia. Keterlambatan pengetahuan mengenai pencegahan dan penanganan Virus Corona, menjadi salah satu faktor pemicu laju perkembangan Virus ini semakin hari semakin pesat.

Menyikapi hal ini Universitas Negeri Sebelas Maret sebagai salah satu institusi pendidikan ikut berkontribusi dalam pemutusan rantai dengan cara meningkatkan kesadaran diri dalam menjaga diri sendiri dan orang lain dalam pandemic ini.  Program ini juga akan dilakukan secara online melalui sosial media, dengan tanpa mempengaruhi jadwal akademik yang ada.

Para mahasiswa semester 6 diharapkan bisa menjalankan KKN dengan memfokuskan diri pada bidang kasus Covid-19 dan turut serta berkontribusi langsung di dalam masyarakat sekitarnya dengan tetap mengedepankan protokoler sesuai anjuran pemerintah dan instansi kesehatan. Salah satu mahasiswi UNS Syailla Nur Annisa yang berasal dari KKN Tahap II, Kelompok 75 dengan dosen pembibing lapangan Kresna Bayu Sangka, S.E., MM.

Syailla Nur Annisa, salah satu mahasiswa semester 6 UNS mengikuti KKN Relawan Covid-19 di desanya yakni Dusun Notosuman, Singopuran, Kartasura. dalam salah satu program kerjanya yaitu mengenai distribusi paket pencegahan covid-19. Program kerja ini bertujuan  memfasislitasi masyarakat Dusun Notosuman agar selalu memperhatikan kebersihan dan kesehatan diri supaya terhindar dari Covid-19. Paket pencegahan Covid-19 sendiri terdirii dari handsinitizer, masker dan juga proklin atau karbol yang nantinya digunakan sebagai bahan disinfektan.

Handsinitizer yang didistribusikan merupakan hasil karyanya yang mengikuti langkah - langkah World Health Organization(WHO). Bahan - bahan yang digunakan dalam meracik handsinitizer ini adalah berupa Alkohol, Gliserol, Hidrogen Peroksida, Aquadest, dan Fragrance. Semua bahan dijadikan satu lalu di package dalam botol berukuran 30 ml. 


Bukan hanya handsinitizer saja, Syailla juga ikut mempberdayakan ekonomi masyarakat sekitar dengan memberdayakan penjahhit untuk menjahit masker yang akan di distribusikan. Ia membeli kain secara mandiri lalu diberikan kepada penjahit untuk dijahitkan. Untuk bahan cairan disinfektan Syailla menggunakan pemutih baju/ karbol sachet yang dibeli pada warung kelontong terdekat.

Hal ini diungkapkan untuk membantu juga masyrakat terutama pedagang disekitar rumah yang terkena imbas akibat dari adanya pandemi Covid-19. Masing - masing pemutih sachet ini dilampiri kertas kecil yang berisikan tata cara pembuatan cairan disinfektan secara mandiri.

dokpri
dokpri
Setelah melalui proses panjang, packaging dilakukan secara mandiri dimasukkan kedalam satu bungkus dan dibubuhi sticker KKN Covid-19 UNS agar terlihat menarik. Tak hanya mendistribusikan saja melainkan Syailla juga memberikan sedikit edukasi mengenai pembuatan Handsinitizer secara alami pada Ibu - Ibu PKK melalui Watsapp Grup. Hal ini tentunya sangat menarik perhatian masyarakat dan tentunya sangat membantu mereka. 

Syailla juga berharap nantinya masyarakat Dusun Notosuman dapat menggunakan paket pencegahan Covid-19, dan tetap terus menjaga kebersihan dan kesehatan mereka. Tentunya dengan adanya program kerja ini setidaknya mampu menghambat laju perkembangan kasus Covid -19 yang semakin hari semakain meningkat. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun