Mahasiswa Universitas Internasional Batam Melakukan Bimbingan Belajar Online pada Siswa SMA di Thailand

Pendidikan Kewarganegaraan adalah salah satu mata kuliah wajib yang harus ada di perguruan tinggi. Mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan membahas tentang pengetahuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran tentang rasa kebangsaan dan cinta tanah air, demokratis berkeadaban, menjadi warganegara Indonesia yang memiliki daya saing dan berdisiplin. Secara ringkas pendidikan kewarganegaraan diarahkan untuk menanamkan rasa nasionalisme dan nilai-nilai moral bangsa bagi mahasiswa, salah satu wujudnya yaitu dengan melakukan pengabdian kepada masyarakat.

Pada kesempatan kali ini, mahasiswa Universitas Internasional Batam kelompok 10 kelas 2GAMO melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa implementasi program bimbingan belajar, di mana partisipannya merupakan siswa kelas XI Nongchok Pittaya Nussorn Mattayom School, Thailand. Dua anggota dari kelompok 10 merupakan mahasiswa dari Thailand dan merupakan alumni dari mitra kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini. Tema yang dipilih untuk implementasi kegiatan yang bermakna ini yaitu, "Implementasi Bimbingan Belajar pada siswa kelas XI Nongchok Pittaya Nussorn Mattayom School untuk menghadapi Ujian Nasional Bahasa Inggris". Tujuan dilakukan kegiatan ini adalah diharapkan dapat meningkatkan kualitas belajar siswa dan nilai akhir ujian nasional Bahasa Inggris mereka.

materi-zoom-thailand-60ff85e615251046b530a802.png

Kegiatan ini diselenggarakan selama empat kali pertemuan secara online yaitu dengan bantuan media Zoom. Pertemuan pertama hingga keempat diadakan pada tanggal 3 Juli -- 10 Juli 2021. Adapun materi yang disajikan merupakan hasil rancangan anggota kelompok sendiri berupa pembahasan contoh soal-soal sering keluar dalam Ujian Nasional. Materi yang diberikan termasuk menjawab pertanyaan dialog (dialogue completion), mengisi jawaban yang tepat sesuai isi teks (sentence completion), menjawab pertanyaan melalui percakapan Bahasa Inggris situasional (situational conversation), koreksi kesalahan pada struktur penyusunan kalimat (error correction), pemahaman bacaan (reading comprehension), tata bahasa dan kosa kata (grammar and vocabulary) .

Selain pemaparan materi, juga dilakukan pre-test dan post-test berupa soal UN pada tahun 2019 -- 2021 untuk mengukur seberapa jauh tingkat penguasaan materi yang diberikan, juga terdapat kuesioner untuk mengetahui kepuasan siswa sebagai partisipan terhadap bimbingan belajar yang diberikan. Kegiatan bimbingan belajar berjalan dengan lancar di mana para siswa aktif berpartisipasi dan berinteraksi baik dengan penyaji materi.

Berdasarkan dari hasil akhir pre-test dan post-test dapat disimpulkan bahwa lebih dari 50% siswa mengalami peningkatan skor dan mencapai kriteria ketuntasan, selain itu juga feedback kuesioner terhadap kepuasan bimbingan belajar yang diberikan mendapat respon yang baik. Ini menunjukkan bahwa adanya pengaruh positif dari bimbingan belajar yang diberikan. Kegiatan ini selain bermanfaat bagi siswa sebagai partisipan, juga bermanfaat bagi mahasiswa untuk ikut turut berkontribusi kepada masyarakat dan menjadi pengalaman yang sangat berharga.