Jakarta, 26 September 2025. Beritasekarang.id -- Rutin minum teh hijau ternyata tidak hanya menenangkan tubuh, tetapi juga bisa menjadi "perisai" bagi otak dari proses penuaan dini. Fakta ini terungkap dalam penelitian panjang yang dilakukan oleh sejumlah universitas ternama dunia. Hasilnya, konsumsi teh hijau dalam jangka waktu tertentu mampu menjaga fungsi otak tetap sehat meski usia terus bertambah.
Kelompok kedua menerapkan diet Mediterania tradisional rendah kalori.
Sementara kelompok ketiga diminta mengikuti diet Mediterania versi "hijau", yaitu ditambah konsumsi teh hijau dan tanaman air bernama Mankai.
Setelah dievaluasi, kelompok terakhir menunjukkan hasil yang paling menonjol. Mereka memiliki kadar protein tertentu dalam darah yang lebih rendah. Protein ini biasanya berkaitan erat dengan percepatan penuaan otak dan gangguan kognitif.
"Temuan ini memberi sinyal kuat bahwa asupan teh hijau dalam pola makan seimbang dapat membantu memperlambat proses penuaan di otak," tulis tim peneliti.
Baca Juga :Â YangWang U9 Extreme Geser Bugatti, Jadi Mobil Produksi Tercepat di Dunia
Mereka lebih cepat merespons, mampu mengingat detail dengan lebih baik, dan cenderung lebih fokus.
Secara sederhana, otak mereka "lebih muda" dibanding usia biologis. Efek ini sangat penting, mengingat penuaan otak merupakan pintu masuk bagi berbagai penyakit neurodegeneratif, termasuk Alzheimer.
Baca Juga : Â Mobil Terbang China Alami Tabrakan di Udara, Asap Hitam Membumbung
Ahli gizi menyarankan konsumsi satu hingga dua cangkir teh hijau per hari sebagai langkah sederhana menjaga otak tetap sehat. Namun manfaatnya akan lebih terasa jika dibarengi:
Pola makan seimbang.
Aktivitas fisik rutin.
Tidur yang cukup.
Mengelola stres dengan baik.
Tanpa kombinasi tersebut, teh hijau saja tentu tidak cukup. Tetapi dengan gaya hidup sehat, efek protektifnya terhadap otak bisa lebih maksimal.