Kendal -- Kelompok 69 KKN Moderasi Beragama ke-20 menyelenggarakan sosialisasi pengelolaan sampah organik dengan tema "Rumah Ramah, Lingkungan Lestari dengan Lubang Resapan Biopori (LRB)" pada Minggu, 10 Agustus 2025. Kegiatan ini menggandeng ibu-ibu PKK Desa Pucangrejo sebagai langkah nyata meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap kelestarian lingkungan, yang bisa dimulai dari rumah.
Tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan pemahaman bahwa sampah organik rumah tangga dapat diolah secara bijak melalui pemanfaatan LRB. Dengan metode sederhana ini, sampah organik bisa dimanfaatkan sebagai kompos yang bermanfaat bagi tanaman.
Selain itu, LRB juga mampu mendukung penyerapan air hujan ke dalam tanah. Jika air dapat diserap tanah dengan baik, maka kondisi ini bisa mencegah terjadinya genangan, sehingga mengurangi potensi banjir.
Di akhir sesi sosialisasi, diadakan kuis interaktif untuk menguji pemahaman peserta. Tiga peserta yang berhasil menjadi pemenang mendapatkan hadiah berupa pemasangan Lubang Resapan Biopori langsung di rumah mereka.
Pemasangan dilakukan pada Minggu, 24 Agustus 2025, sebagai demonstrasi nyata agar masyarakat memiliki gambaran langsung tentang cara membuat sekaligus merawat LRB.Â
Kegiatan ini juga menjadi contoh bahwa penerapan LRB dapat dilakukan secara sederhana di rumah tangga. Dengan adanya kegiatan ini, Kelompok 69 KKN Moderasi Beragama ke-20 berharap masyarakat tidak lagi melihat sampah organik sebagai masalah, melainkan sebagai sumber daya yang bisa memberi manfaat jika dikelola dengan benar. Semakin banyak rumah tangga yang memanfaatkan LRB, semakin besar pula dampak positif terhadap kebersihan desa dan keberlanjutan lingkungan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
