Bagi generasi milenial atau mungkin di antara kita belum mampu membangkitkan rasa emosionalnya kepada jasa para pahlawan bangsa. Hal itu disebabkan berbagai macam faktor di antaranya karena kita hidup di kurun waktu yang berbeda. Sehingga seolah tidak memiliki rasa ikatan primordial.
Meski begitu sebagai generasi bangsa yang memiliki kewajiban untuk keberlangsungan persatuan ini kita harus belajar me-rasa dan tidak boleh melupakan apalagi tidak acuh dengan jasa-jasa pahlawan yang telah menukar darah dan nyawanya untuk kita semua.
Oleh sebab itu saya punya tips bagi generasi milenial untuk memupuk rasa cinta kepada orang-orang yang berjasa kepada kita. Walau pun terbilang remeh-temeh tapi usaha ini boleh dicoba dan dirasakan sendiri manfaatnya.
Pertama, cintai dulu kedua orang tua kita. Kita sepakat bahwa jasa mereka lebih terasa di dalam kehidupan sehari-hari. Menghargai dan menuruti keinginan yang membuat mereka bahagia. Dengan begitu, kita sudah berada di langkah yang tepat untuk memulai memupuk cinta kita kepada pahlawan-pahlawan bangsa.
Kedua, jika tidak mampu semuanya, ambillah salah satu di antara tokoh atau pahlawan bangsa yang menurut kamu cocok dengan keinginan atau kepribadianmu. Bacalah jalan pemikiran, ide-ide besar, serta perjalanan hidupnya untuk bangsa ini. Kita belajar langsung melalui literatur sejarah tentangnya. Ambil dan petiklah semangat dan hikmah buat kehidupan kita untuk mencapai-cita.
Ketiga, setelah mempelajari sejarahnya, tulislah apa yang kamu peroleh dari pahlawan yang membuatmu kagum itu. Tidak perlu yang susah-susah, cukup dengan mengambil quote atau motivasinya kita tulis kembali di beranda media sosial masing-masing.
Dapat juga kita ceritakan kembali kepada adik-adik kita di rumah tentang pahlawan itu. Renungkan dan jadikan pijakan hidup untuk melangkah meraih asa.
Terakhir, kita refleksikan dalam kehidupan sehari-hari. Kita teladani semangat juang dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Kita cintai negara yang begitu majemuk ini sebagaimana para pahlawan mencintai bangsa Indonesia ini. Kita jaga tanah air ini sebagaimana para pahlawan menjaganya dulu.
Selamat hari pahlawan, pahlawan sepanjang masa.
