Bagi generasi baby boomers tentu masih ingat komik "Si Buta dari Gua Hantu" (Ganes TH) maupun serial "Gundala Putra Petir".
Kedua komik superhero Indonesia ini bahkan sudah diangkat ke layar lebar.
Kini pasar komik kebanyakan diisi oleh komik manga dari Jepang. Apakah komik Indonesia sudah tamat? Meski tertatih, komik Indonesia masih hidup.
Bahkan pada Sabtu, 10 Mei 2025 OACD (Office of Artistic Creation and Developments) yang didirikan pada tahun 2024 dan dinahkodai oleh Audie Siswanto, Dominic Brian (Chris), Dimar Pamekas dan Cindy Nirmala (artis film Qorin, Para Pencari Tuhan), telah meluncurkan satu komik baru dan beberapa komik yang akan diluncurkan pada event KOMPAK di bulan Agustus 2025 di Gading Walk, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Acara peluncuran komik "Victoria" dilakukan di Tropico Coffee, Ciputat, Tangerang Selatan.
Komik berbasis realtyverse atau Jagatsama ini fokus pada tokoh superhero, sebuah komik manga hasil kreasi anak Indonesia.
Komik "Victoria" ini berkisah tentang seorang gadis yang memiliki nama sangat panjang. Uniknya tiap penggalan nama itu terkait dengan ratu. Contoh, Victoria adalah Ratu Inggris.
Komik bergenre psychological thriller ini berkisah tentang kegalauan pada diri seorang gadis antara jati dirinya dan kehendak korporat tempatnya bekerja.
Victoria tidak menyadari bahwa dirinya memiliki kekuatan super.
Komik manga setebal 30-40 halaman ini ceritanya ditulis oleh Audie Siswanto dan diluncurkan dalam edisi bahasa Indonesia dan Inggris.
Ambisinya komik ini akan dapat diangkat ke jayar lebar, sehingga OACD juga rajin menawarkan ke beberapa PH (Production House).
