Mohon tunggu...
Profil
533 Poin
Penulis artikel Sejarah, Ekonomi, Sosial, Politik di berbagai media dan telah menulis dua buku sejarah populer berjudul Kedatuan Srivijaya Bukan Kerajaan Sriwijaya dan PERANG BENTENG, Perang Maritim Terbesar Abad 17 & 19 di Palembang.
Bergabung 18 Januari 2023
Statistik
31
22,041
10
83
1
13

Label Populer

FOLLOWERS 14
avatar
avatar
Muh. Hanafi
Pengawas Madrasah, Fasda Numerasi dan AlQur'an Hadist, Karya yang telah dipublikasikan : 1 buah Buku Referensi "Keajaiban Think Pair And Share pada Pembelajaran Al-Qur'an Hadist", 2 buah Jurnal pada At-Taklim STAI An-Nadwah KTL dan PEJ FTK UIN STS Jambi. Hope winner on cross cultural religious literacy competition "Developing Student Activity Program" Institut Leimena Jakarta Tahun 2022.
avatar
avatar
Wijaya Kusumah
Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.
avatar
avatar
cipto lelono
Menulis sebaiknya menjadi hobi
avatar
avatar
Rifan Zaini
menulis karya ilmiah
avatar
avatar
Amidi
Ekonom pada FEB Universitas Muhamadiyah Palembang dan Pengamat Ekonomi Sumatera Selatan
avatar
avatar
Joko Martono
belajar memahami hidup dan kehidupan
avatar
avatar
Bambang Syairudin
========================================== Bambang Syairudin (Bams), Dosen ITS, Surabaya. Kompasianer Peringkat #2 dan Kompasianer Teraktif #1 (Kaleidoskop Kompasiana 2022). ==========================================
avatar
avatar
Subhan Riyadi
Stop! Rasialisme anti minoritas apa pun harus tak terjadi lagi di Indonesia. Sungguh suatu aib yang memalukan. Dalam lebih setengah abad dan ber-Pancasila, bisa terjadi kebiadaban ini kalau bukan karena hipokrisi pada kekuasaan (Pramoedya Ananta Toer).
avatar
avatar
Irwan Rinaldi Sikumbang
menulis untuk menikmati kehidupan
LAPORKAN KONTEN
Alasan