Mohon tunggu...
Suprihadi SPd
Suprihadi SPd Mohon Tunggu... Selalu ingin belajar banyak hal untuk dapat dijadikan tulisan yang bermanfaat.

Pendidikan SD hingga SMA di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Kuliah D3 IKIP Negeri Yogyakarta (sekarang UNY) dilanjutkan ke Universitas Terbuka (S1). Bekerja sebagai guru SMA (1987-2004), Kepsek (2004-2017), Pengawas Sekolah jenjang SMP (2017- 2024), dan pensiun PNS sejak 1 Februari 2024.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kelompok Dipecah agar Lebih Bersemangat

1 Juni 2023   19:17 Diperbarui: 1 Juni 2023   19:29 302
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pak Anas Baenana (dokpri)
Pak Anas Baenana (dokpri)

Kelompok kami diberi nomor kelompok empat. Kemudian, di sebelah meja kami ada kelompok lima. Pak Anas Baenana bergabung dengan kelompok lima.

Pak Syafii dan Pak Sukma (dokpri)
Pak Syafii dan Pak Sukma (dokpri)

Tidak jauh dari meja kami, ada kelompok tiga. Pak Mokhamad Syafii dan Pak Sukma Widjaya bergabung dengan kelompok tiga tersebut. Terlihat dalam foto ada tiga laki-laki dan tiga perempuan.

Pak Tri Wahjoedi (dokpri)
Pak Tri Wahjoedi (dokpri)

Sementara tu, Pak Tri Wahjoedi tampak asyik berbincang dengan kelompok barunya, yaitu kelompok dua. Pak Tri memang pintar berkomunikasi. Orang-orang akan tertarik dengan gaya berbicaranya.

Pak Sugeng Mardisantoso (dokpri)
Pak Sugeng Mardisantoso (dokpri)

Korwas PPU, Pak Sugeng Mardisantoso berada pada kelompok enam bersama Pak Tamrin, pengawas jenjang SMP dari Kota Samarinda. Dalam kelas B belum banyak yang saya kenal. 

Soal Berantai 

Setiap kelompok diminta berdiskusi untuk membuat pertanyaan atau soal terkait topik yang ditentukan Pak Hendro. Kelompok satu memberikan soal kepada kelompo dua. Kemudian, kelompok dua memberikan soal kepada kelompok tiga. Selanjutnya, kelompok tiga memberikan soal kepada kelompok empat. Berikutnya, kelompok empat menyodorkan soal tertulis kepada kelompok lima. Kemudian, kelompok lima memberikan soal tertulis pula kepada kelompok enam. Terakhir, kelompok enam membuat pertanyaan atau soal kepada kelompok satu.

Pertanyaan ditulis di kertas, kemudian kelompok yang menerima pertanyaan menjawab secara lisan. Kegiatan itu sangat seru. Masing-masing kelompok membuat pertanyaan yang bervariasi. Ada yang cukup mudah, sedang, dan agak sulit.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun