Lahat (3/6), "Jalan-jalan ke Jakarta, Kestasiun naik kereta, Wahai anak Sembilan A, Lain waktu kita kan berjumpa". Pantun tersebut merupakan salah satu penggalan pantun dari penampilan bapak dan ibu karyawan SMP Santo Yosef Lahat dalam acara perpisahan siswa kelas IX, Rabu, 29 Mei 2019 bertempat di Gedung Aula SMP Santo Yosef Lahat. Acara dimulai pukul 13.00- 17.00 WIB dihadiri oleh seluruh siswa kelas IX, bapak/ibu guru/karyawan, orang tua siswa, dan tamu undangan.
Sebelum acara dimulai para siswa kelas IX terlebih dahulu mempersiapkan diri dalam barisan dilanjutkan dengan perarakan menuju aula diiringi musik gamelan (kebo giro).Â
Tampak wajah berseri diraut muka siswa dan guru yang mengikuti perarakan acara pelepasan siswa kelas IX ini. Orangtua siswa pun tak mau kalah, mereka terlihat bangga dan kagum melihat anak-anaknya mengikuti prosesi perarakan tersebut.
Tema yang diambil dalam acara ini adalah "tekun berjuang dengan semangat kasih dalam menapaki kehidupan di era millenial". Rini Wulandari, S.Pd. selaku ketua panitia sekaligus MC acara berpesan kepada seluruh siswa kelas IX, Â "Janganlah berusaha menjadi orang berhasil, tapi berusahalah menjadi orang yang bernilai," mengutip pernyataan Albert Einstein, yang artinya hidup manusia itu mesti memiliki nilai bagi sesama, meskipun hidup di era millennial para siswa harus memiliki semangat kasih terhadap sesama, terutama nilai kebaikan.
Acara berlangsung meriah dan khidmat sesuai dengan rencana. Berbagai hiburan ditampilkan untuk menyemarakkan acara seperti penampilan tim tari dari ekstrakurikuler tari dengan mempersembahkan "Tari Seribu Tangan" dan penampilan vokal group Santo Yosef dengan mempersembahkan lagu "if you hold on together" dan cubak-cublak suweng".Â
Tak ingin mengecewakan siswa dan tamu undangan yang hadir, bapak dan ibu guru karyawan SMP Santo Yosef turut menampilakan sebuah dance modern dan pantun bersama, penonton pun terhipnotis dan tertawa histeris karena larut dalam kebahagiaan.
Setelah berbagai hiburan ditampilkan, tiba waktunya pengumuman kelulusan siswa, mereka tampak tegang saat satu persatu nama siswa dipanggil dan dikalungkan gordon oleh kepala sekolah sebagai simbol telah lulus dari SMP Santo Yosef, hingga seluruh siswa dinyatakan lulus dengan nilai memuaskan. Serta sekolah memberikan penghargaan kepada para siswa yang berprestasi yang telah membanggakan nama baik sekolah.
Pada kesempatan ini pula, Bapak Paulus Wargito, S.Pd. selaku kepala sekolah menyampaikan rasa syukur dan bangga atas kelulusan yang telah diraih oleh para siswa.Â
"Puji dan syukur dihaturkan kepada Tuhan YME atas bimbingan dan limpahan kasihnya untuk SMP Santo Yosef, sehingga para siswa dapat lulus dengan nilai yang sangat baik" jelasnya.
Semoga kegiatan pelepasan dan pengumuman kelulusan ini menjadi momentum yang baik untuk berbenah dan menjadikan SMP Santo Yosef semakin jaya di darat, udara dan laut. **AS
