4 Langkah Jitu Menciptakan Rumah Hemat Energi

Perubahan iklim dan penurunan kondisi lingkungan seharusnya tidak sekadar menggugah kesadaran publik pada sebatas informasi mengenai perilaku hijau semata, tetapi kesadaran untuk bertindak untuk mewujudkannya dan memulainya dari diri sendiri. 

Salah satu aksi  yang bisa dilakukan untuk mewujudkannya adalah dengan menciptakan rumah hemat energi di rumah tinggal sendiri. Bagaimana caranya?

Ada 4 (empat) langkah jitu yang dapat dilakukan oleh setiap orang untuk dapat menciptakan rumah hemat energi, 4 (empat) langkah tersebut terdiri dari :

Baca juga: Muhammad Egha, Arsitek Muda yang Mendunia Lewat Keberanian dan Delution

1. Perilaku Hemat Energi

Perilaku hemat energi adalah pembiasaan diri pada setiap tindakan penggunaan energi dalam kehidupan sehari-hari. Menanamkan perilaku hemat energi tentu tidak hanya terbatas pada penggunaan penerangan lampu, melainkan juga pada cara mengendalikan penggunaan alat elektronik, gas, air dan bahan bakar kendaraan. 

Selain dengan membentuk perilaku secara manual untuk bisa mengendalikan penggunaan lampu, peralatan elektronik, gas, air dan bahan bakar kendaraan, pengendaliannya juga dapat dilakukan secara otomatis dengan bantuan teknologi yang biasa disebut smart home system.

Baca juga: Rumah Impian: Hadiah Pernikahan yang Menunggu Acc Sang Maha Pengasih dan Penyayang

2. Pemilihan Penggunaan Produk Hemat Energi

Penggunaan produk hemat energi menjadi langkah jitu berikutnya dalam menciptakan rumah hemat energi. Seiring dengan tujuan program pembangunan berkelanjutan atau sustainable development goals (SDGs) yang diagendakan oleh PBB, sudah banyak produk-produk hemat energi yang kini beredar dipasaran memiliki karakter kemanfaatan mendukung agenda program pembangunan berkelanjutan tersebut.

Baca juga: Mirronis, Ketika Kedekatan Belum Mampu Mewujudkan Harapan Jadi Nyata

Dengan banyaknya pilihan produk-produk hemat energi, penggunaan produk untuk menciptakan rumah hemat energi tentunya menjadi jauh lebih mudah. Dalam hal penerangan, bisa dipilih lampu-lampu yang berbasis produk LED, begitupun untuk produk televisi. 

Untuk produk-produk peralatan elektronik lainnya bisa dipilih dengan menemukan produk-produk yang menyematkan fitur hemat energi. Penghematan gas bisa dilakukan dengan cara membeli alat yang mampu mengontrol penggunaannya. Bahan bakar kendaraan bisa dihemat dengan cara memilih produk kendaraan berjenis LCGC misalnya. Penghematan air bisa dengan menggunakan produk home water saver.