Mohon tunggu...
Sulfia Nanda Priatin
Sulfia Nanda Priatin Mohon Tunggu... Mahasiswa

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Negeri Semarang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bhakti Akademisi: Kolaborasi Mahasiswa PGSD UNNES dengan SD Negeri Sendangguwo 02 dalam Pemanfaatan E-Book Edukatif

5 Oktober 2025   00:05 Diperbarui: 5 Oktober 2025   00:25 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyerahan Produk kepada SD Negeri Sendangguwo 02 (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

"Petualangan Anak Hebat Mengenal Energi" Tingkatkan Kreativitas Guru dalam Pembelajaran IPAS di Sekolah Dasar

Tembalang, Semarang - Jum'at 26 September 2025 - Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) UNNES melaksanakan pengabdian masyarakat melalui program Bhakti Akademisi dengan mengusung tema "Pemanfaatan E-Book Edukatif Petualangan Anak Hebat Mengenal Energi untuk Mendukung Pembelajaran IPAS di SD Negeri Sendangguwo 02". Kegiatan ini dilaksanakan di sekolah mitra dengan dukungan penuh dari kepala sekolah dan guru kelas. Program ini merupakan bentuk nyata kontribusi mahasiswa dalam menghadirkan inovasi media pembelajaran berbasis digital yang dapat digunakan guru sebagai alternatif bahan ajar.

Pembelajaran IPAS, khususnya materi energi, seringkali dianggap abstrak oleh siswa sekolah dasar. Guru menghadapi tantangan dalam menyampaikan materi dengan cara yang menarik dan mudah dipahami. Penggunaan metode konvensional yang hanya mengandalkan buku cetak dan ceramah cenderung membuat siswa cepat bosan. Kondisi ini mendorong perlunya media pembelajaran yang lebih variatif, kontekstual, dan selaras dengan perkembangan teknologi.

Untuk menjawab tantangan tersebut, mahasiswa PGSD UNNES mengembangkan sebuah e-book edukatif berjudul Petualangan Anak Hebat Mengenal Energi. E-book ini memadukan cerita petualangan tiga sahabat (Kino, Lana, dan Bimo) dengan penjelasan sederhana mengenai konsep energi, sumber energi, perubahan energi, serta cara menghemat energi. Dengan narasi yang ringan, ilustrasi berwarna, dan quiz interaktif, e-book ini sangat sesuai untuk dijadikan bahan ajar alternatif di kelas.

Penyusunan e-book dilakukan melalui beberapa tahap. Pertama, mahasiswa mengkaji kompetensi dasar dalam Kurikulum Merdeka, khususnya materi energi di tingkat sekolah dasar. Kedua, disusunlah naskah cerita yang kontekstual dengan kehidupan sehari-hari siswa, kemudian dipadukan dengan ilustrasi dan contoh nyata.

Setelah itu, e-book didesain menggunakan perangkat digital sehingga menghasilkan tampilan yang menarik dan mudah digunakan. Untuk menambah interaktivitas, ditambahkan pula quiz digital berbasis barcode yang bisa digunakan guru sebagai alat evaluasi sederhana. Produk akhir kemudian diuji coba melalui guru kelas untuk melihat kemudahan penggunaan dan efektivitasnya.

Pelaksanaan Bhakti Akademisi difokuskan pada pemberian e-book edukatif kepada guru kelas. Guru diperkenalkan dengan struktur isi e-book, cara mengaksesnya, serta strategi pemanfaatannya dalam kegiatan belajar. Sesi sosialisasi dilakukan secara tatap muka dengan memperlihatkan contoh penggunaan e-book pada perangkat digital seperti laptop.

Dalam kegiatan ini, guru diberi kesempatan untuk mempelajari e-book, mencoba quiz interaktif, serta mendiskusikan bagaimana mengintegrasikan media ini ke dalam pembelajaran IPAS. Guru juga didorong untuk menggunakan e-book sebagai pelengkap bahan ajar cetak agar pembelajaran lebih variatif. Dengan begitu, meskipun siswa tidak langsung menggunakan e-book secara mandiri, mereka tetap mendapatkan manfaat melalui guru yang mengajarkannya di kelas.

Guru kelas menyambut positif kehadiran e-book ini. Menurut mereka, media digital berbasis cerita ini sangat membantu dalam menjelaskan materi energi yang biasanya abstrak. Dengan adanya ilustrasi visual dan contoh kontekstual, siswa lebih mudah memahami. Quiz interaktif juga dianggap sebagai keunggulan karena bisa dijadikan bahan evaluasi tambahan yang menyenangkan.

Salah seorang guru menyampaikan, "Media ini membantu sekali, terutama ketika siswa mulai bosan dengan buku paket. Dengan cerita dan gambar yang menarik, anak-anak bisa lebih fokus, apalagi ada quiz yang membuat mereka bersemangat."

Kegiatan Bhakti Akademisi dengan pemanfaatan E-Book Edukatif: Petualangan Anak Hebat Mengenal Energi menunjukkan bahwa inovasi sederhana dapat membawa dampak besar dalam pembelajaran. Melalui pemberian e-book kepada guru kelas, guru memiliki alternatif media ajar yang kreatif, interaktif, dan sesuai dengan kebutuhan siswa.

Dengan adanya program ini, diharapkan guru semakin termotivasi untuk memanfaatkan teknologi digital dalam proses pembelajaran. E-book edukatif ini menjadi salah satu contoh nyata kolaborasi mahasiswa dan guru dalam mendukung transformasi pendidikan di sekolah dasar, sehingga pembelajaran menjadi lebih menyenangkan, efektif, dan bermakna.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun