Mengulik Pesan di Dalam Lagu "Melawan Restu"

Siapa yang tidak kenal seorang Mahalini? Seorang remaja Bali yang terkenal dengan suaranya yang indah dan bakatnya dalam bidang bernyanyi ini. Mahalini kembali menggemparkan dunia musik Indonesia dengan rilis nya lagu yang berjudul "Melawan Restu". Lagu ini merupakan salah satu lagu dari albumnya yang bernama Fabula yang rilis pada 23 Januari 2023 kemaren. Diantara sepuluh lagu yang terdapat dalam albumnya ini, "Melawan Restu" menyita perhatian banyak masyarakat, terlebih bagi pasangan yang sedang menantikan restu dari kedua orangtuanya.

Lagu yang berjudul "Melawan Restu" ini memiliki makna yang mendalam. Bagi Sebagian pasangan kekasih yang sedang diambang dan digatung oleh restu orangtua, maka lagu ini cocok untuk didengarkan. Lagu ini menggambarkan bahwa pemikiran bagi setiap orang berbeda-beda, terlebih kedua orangtua terhadap anaknya. Tak heran jika banyak dari hubungan yang kandas akibat perbedaan persfektif antara orangtua dan anak. Terlebih jika sang lawan jenis tidak sesuai dengan kriteria orangtua. Padahal maksud kedua orangtua disini hanya menginginkan yang terbaik bagi anaknya untuk masadepan mereka. 

Pada lagu ini, menjelaskan bahwa sepasang kekasih yang sudah saling mencinta satu sama lain, seperti yang tertulis dalam lirik "tak terlintas dalam benakku, bila hariku tanpamu" menggambarkan bahwa cinta mereka sangat dalam dan besar, hingga tak dapat membayangkan apabila dalam hari-harinya tak bersama sang kekasih. Tetapi hubungan mereka kandas terhalang restu kedua orangtua. Walau sang kekasih sudah mencoba berbagai cara dan berdoa untuk mempertahankan hubungan mereka, tetapi mereka tetap tidak bisa membantah kedua orangtuanya. Karna restu utama dalam sebuah hubungan ialah restu orangtua.

Dapat ditarik kesimpulan dari lagu "Melawan Restu" karya penyanyi asal Denpasar, Bali ini. Bahwa sebesar dan sedalam apapun kita mencintai kekasih kita, jika orangtua tidak merestui sebuah hubungan yang sedang dijalani, kita tidak dapat melanjutkan hubungan tersebut. Walaupun berbagai cara dan usaha yang telah dicoba jika kedua orang tua berkata "tidak" maka berhentilah dalam hubungan tersebut. Karena posisi restu orangtua tetaplah yang utama.