Tender awal yang dibidik Djakarta Lloyd adalah, angkutan batu bara milik PLN dari Tarahan, Lampung dan angkutan nikel milik PT Antam, yang berada di Pomali, Maluku Utara. Dan hasilnya sangat menggembirakan. Karena PLN dan Antam bersedia mengikat kontrak (menjadi mitra strategis) dengan Djakarta Lloyd untuk membawa batu bara ke pembangkitnya yang tersebar di berbagai pulau dan nikel dari Pomali, Maluku Utara, ke Sulawesi Tenggara.
Untuk membawa batu bara menuju pembangkit listrik milik PLN yang berada di berbagai pulau, Djakarta Lloyd menggunakan kapal curah, Â dan ada pula yang diangkut dengan tongkang yang ditarik kapal tunda. Skema ini jauh lebih irit, jika tongkang yang digunakan membawa batu bara ditarik menggunakan kapal besar, namun tidak semua lokasi tujuan dapat diangkut dengan tongkang. ***