Mohon tunggu...
sudiyanto untung
sudiyanto untung Mohon Tunggu... Guru - Kepala Sekolah SDN Pabuaran

saya menyukai berkebun, memelihar ikan, membaca sejarah, serta menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Launching Kombel Batara Guru Kecamatan Bantarbolang

21 Februari 2024   14:38 Diperbarui: 21 Februari 2024   14:44 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Sebuah komunitas belajar (kombel) kecamatan dan terdaftar di PMM baru saja terbentuk di Kecamatan Bantarbolang Kabupaten Pemalang. Launching komunitas belajar ini ditandai dengan dilaksanakannya webinar pada hari Senin, 21 Februari 2024 yang diresmikan oleh Bapak Korwil Kecamatan Bantarbolang, Bapak Makmur S.Pd.SD. pukul 12.45 sampai pukul 15.00, adapun Tema pada kegiatan tersebut berjudul Implementasi Kurikulum Merdeka dan Manajemen Kelas. 

Kombel tersebut bernama Batara Guru yang merupakan akronim dari Bantarbolang Bergerak Bersama Guru. Kombel ini didirikan oleh Guru Penggerak Kabupaten Pemalang sebagai wadah untuk memfasilitasi seluruh guru di Kecamatan Bantarbolang untuk saling berbagi, berkreasi, dan berkolaborasi. 

Beberapa pengelola kombel ini antara lain, Untung Sudiyanto, Dimas Bagus Panuntun, Dian Wijayanti, Uswatun Khasanah, Etik Nurinto, Mulyono, dan Cici Evianti Awaliyah. Semua anggota dalam komuntas ini sama dan tidak ada yang mendominasi karena komunitas ini didirikan atas dasar persamaan visi. Struktur pengelola hanyalah sekedar legalitas organisasi, selebihnya kolaborasi.

Terbentuknya komunitas ini agak panjang setelah melalui serangkaian diskusi dan koordinasi dengan pengawas sekolah setempat. Proses tersebut dilakukan agar komunitas yang dibentuk mempunyai landasan yang kuat baik secara legalitas komunitas maupun pemikiran. Ada tiga pilar utama yang menjadi dasar pemikiran sekaligus visi komunitas ini yaitu kolaboratif, adaptif, dan pembelajar sepanjang hayat.

Kolaboratif dapat diartikan bahwa guru sebagai pilar utama pendidikan menyadari pentingnya bekerjasama, saling berbagi, saling berpartisipasi untuk tujuan mulia pendidikan dengan mengesampingkan ego individu. Adaptif mengandung maksud sebagai guru kita harus mampu menghadapi tantangan kodrat alam maupun kodrat zaman dengan melakukan inovasi, kreasi, serta proaktif terhadap perubahan. 

Sedangkan pembelajar sepanjang hayat maksudnya guru menjadi pelopor yang mensponsori perubahan dengan terus menerus belajar dan memperbaiki dirinya melalui cipta, rasa, dan karsa terhadap gejala-gejala yang terjadi di sekitarnya sehingga mampu menuntun siswanya menjadi manusia seutuhnya.

Selain sebuah akronim dari Bantarbolang Bergerak Bersama Guru, Batara Guru juga mengandung nilai-nilai filosofis yang jika diartikan maka memiliki makna yaitu Batara Guru merupakan tokoh pewayangan dengan nama lain Sang Hyang Manikmaya merupakan pemimpin dari para batara, dan diharapkan guru menjadi pemimpin pembelajaran yang menjadi panutan bagi murid-muridnya.

Salah satu simbol dari logo komunitas belajar batara guru yang menarik yaitu sebuah gunungan yang bila dimaknai merupakan sebuah kearifan lokal yang harus kita jaga dan pegang teguh sebagai sebuah nilai agung yang hidup dalam masyarakat. Kemudian logo tangan menengadah yang bisa diartikan bahwa komunitas ini merupakan wadah bagi guru untuk belajar bersama, gambar buku diartikan sebagai sumber belajar atau sumber ilmu, sedangkan pena bermakna guru sebagai pemimpin pembelajaran seyogyanya menjadi pembelajar sepanjang hayat. 

Gambar tiga orang bermakna guru harus bisa bekerja sama dan berkolaborasi dengan rekan sejawat, sedangkan gambar tiga bintang diartikan sebagai visi misi komunitas batara guru yaitu kolaborasi, adaptif, dan pembelajar sepanjang hayat. Gambar-gambar tersebut dibalut dengan warna emas yang artinya adalah kejayaan dunia pendidikan.

Berdirinya komunitas ini mendapat sambutan yang baik secara luas bukan hanya dari wilayah Kecamatan Bantarbolang, tatapi juga luar kecamatan bahkan kota-kota sekitar Kabupaten Pemalang. Harapan besar dari Bapak Makmur selaku KORWIL Kec. Bantarbolang adalah Komunitas Batara Guru ini dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi kepala sekolah dan guru untuk lebih memahami dan melaksanakan Kurikulum Merdeka secara baik dan benar. 

Terkait dengan kurikulum merdeka Kepala sekolah dan guru lebih banyak belajar dan mengembangkan model-model pembelajaran yang mendorong siswa lebih partisiatif dan kreatif melalui pembekalan kompetensi abad 21 menuju generasi yang siap menyongsong Indonesia Emas 2045.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun