Mohon tunggu...
PPI TIONGKOK
PPI TIONGKOK Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Atletik

PPIT dalam Fun Run Greatwall 2k18, Berlari di Penghujung Tahun

5 Januari 2019   16:10 Diperbarui: 5 Januari 2019   16:29 885
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Annisa Dewanti Putri

"Lari di penghujung 2018 bukan berarti lari dari kenyataan menutup tahun 2018, tapi lari untuk menuju finish dan memulai kembali dari start untuk tahun 2019."
Sabtu (29/12/2018). Perhimpunan Pelajar Indonesia Tiongkok (PPI Tiongkok), terkhusus departemen olahraga menyelenggarakan Run for Fun 2k18 bersama Bapak Yos S. Beal dan tim yang kebetulan saat itu juga sedang dating berkunjung ke Tiongkok untuk program literasi. Kemudian, kegiatan ini diwakili oleh beberapa Mahasiswa Indonesia dari beberapa Universitas di Beijing.

"Kegiatan ini adalah bagian dari program winter sport yang dilakukan saat musim dingin dengan melakukan lari santai sejauh 2,1 kilometer dari total track di Greatwall Juyongguan ini," ujar Rizky Muhammad Sidik selaku Ketua Departemen Olahraga PPIT yang juga adalah mahasiswa jurusan Physical Education and Sport Coaching.

Bapak Yos S. Beal selaku penulis novel Candi Brahu menginisiasi kegiatan ini juga dalam bentuk rangkaian misi literasinya sambil menyebarkan semangat membaca melalui Candi Brahu yang dibagikan ke beberapa negara yang dikelilinginya, salah satunya berakhir di Tiongkok.

"Saya memilihi Tiongkok terkhusus Beijing sebagai tujuan akhir di tahun 2018 agar bisa memanfaatkan momen berlari bersama mahasiswa dan pelajar di Tembok Raksasa yang nanti diakhiri dengan penyerahan medali, kemudian jangan lupa intinya adalah di pesan literasi yang hendak sayan sampaikan kepada seluruh pemuda Indonesia," ujar Bapak Yos yang juga gemar berlari dan berpuisi tersebut.

Garis start dari pintu selatan Juyongguan dan berakhir di pintu utara melewati sisi bagian timur Juyonguan Greatwall. Selanjutnya, peserta yang berhasil sampai titik puncak berfoto bersama bendera merah putih dilanjutkan dengan penyerahan medali secara simbolis oleh Bapak Yos. S. Beal.

"Pastinya seru dan semakin  bersyukur kalau di Indonesia ternyata lebih nyaman untuk olahraga karena musimnya yang tropis," jawab seorang Mahasiswi Beijing Sport University bernama Adel Gita ketika ditanya soal bagaimana sensasinya berolahraga di musim dingin.

Penulis: Annisa Dewanti Putri, Pusmedkom, PPIT.

Jurusan Teknik Sipil, Beijing Jiaotong University

Mohon tunggu...

Lihat Konten Atletik Selengkapnya
Lihat Atletik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun