Mohon tunggu...
Christina Dini
Christina Dini Mohon Tunggu... Administrasi - Belajar Nulis

Belajar Nulis...

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Si Ulat Kuning

16 Mei 2019   17:43 Diperbarui: 16 Mei 2019   17:47 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.shutterstock.com

Sambil menaikkan sarung yang dikenakannya, Pak Badrul melihat kearah pohon kelapa. Ada si ulat kuning melambai-lambai. Spontan pak Badrul teringat akan Saipul yang sebentar lagi akan mengambil pesanannya. "Bimoooooo.... Kau apakan layanganku?" suara pak Badrul menggelegar, menggema di seantero kampung. Bimo dan Adi hanya bisa pasrah, jangan kan menjawab, menggerakkan badan pun rasanya setengah mati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun