Mohon tunggu...
Stefan Sikone
Stefan Sikone Mohon Tunggu... Penulis

Guru. Berlayar di 3 pulau ilmu: filsafat, ekonomi manajemen, komputer. Mendirikan LPK Bistek untuk memberikan pendidikan dan latihan gratis bisnis online bagi masyarakat yang berminat.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Bagaimana Pemerintah Mendorong Adopsi Internet Desentralisasi: Sebuah Pertimbangan

27 Februari 2025   23:39 Diperbarui: 27 Februari 2025   23:39 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Pemerintah harus memprioritaskan perlindungan konsumen dan keamanan siber:

- Perlindungan Data: Pemerintah perlu memastikan privasi dan keamanan data pengguna dalam sistem internet desentralisasi.

- Keamanan Siber: Langkah-langkah untuk meningkatkan keamanan siber infrastruktur internet desentralisasi dan melindungi dari serangan siber sangat penting.

Kesimpulan:

Peran pemerintah dalam mendorong adopsi internet desentralisasi harus seimbang dan proporsional.

Keterlibatan pemerintah yang bijaksana dan kolaboratif dengan sektor swasta dan masyarakat sipil sangat penting untuk memastikan transisi yang sukses dan bertanggung jawab menuju internet desentralisasi, memaksimalkan manfaatnya sambil meminimalkan risikonya.

Kunci keberhasilan terletak pada kemampuan pemerintah untuk menciptakan lingkungan yang mendukung inovasi, melindungi konsumen, dan memastikan stabilitas sistem.***

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun