Atau ketika seorang murid yang tidak mengerjakan PR, maka murid tersebut dihukum berdiri di depan kelas dan tidak boleh ke kantin atau harus berada di dalam kelas selama jam istirahat. Â
Teori Behaviorisme ini merupakan teori yang masih banyak dipakai oleh saya dan orang-orang di sekitar saya. Akan tetapi, seberapa besar manfaatnya bagi perkembangan seorang peserta didik mengingat zaman terus berubah secara dinamis? Apakah penguatan dan hukuman itu cukup?
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!