Hampir satu bulan saya merasakan sakit kepala berat. Rasanya kepala ingin diikat agar sakitnya hilang. Suami tak hentinya mengajak periksa ke dokter, tetapi saya menolaknya karena rasanya agak berbeda.
"Kurang tidur?" Sepertinya bukan, jika kualitas tidur saya buruk, badan, wajah terasa panas. Lagi pula jam tidur saya teratur.Â
Sakit kepala seperti ditusuk-tusuk muncul setelah saya melakukan tambal gigi bawah samping atau gigi premolar satu bawah.
Saya pun bertanya pada teman yang berprofesi dokter gigi. Dia pun menjelaskan bisa jadi karena tambal gigi tidak sempurna sehingga menimbulkan sakit kepala.
Dia menyarankan untuk kembali ke dokter gigi. Akhirnya saya putuskan tidak kembali ke dokter gigi yang melakukan penambalan gigi. Dokter gigi spesialis konservasi gigi dan mulut menjadi pilihan. Â
Setelah pemeriksaan akhirnya tambal gigi premolar satu diambil dan gigi pun dibersihkan. Setelah itu sakit kepala saya benar-benar sembuh. Dokter menyarankan untuk pemeriksaan lagi satu pekan kemudian untuk menentukan gigi berlubang akan ditambal lagi atau cukup perawatan akar.Â
Kesalahan saya di sini. Merasa lubang gigi itu kecil akhirnya pemeriksaan kedua saya batalkan.
Pengalaman Cabut Gigi Premolar Satu bagian Bawah
Setelah tambalan gigi diambil dan gigi premolar dibersihkan, saya merasa nyaman dan aman sehingga saya terlena tidak perawatan lagi. Ini mengakibatkan lubang semakin besar dan tiga bulan kemudian gigi sakit.Â
Kali ini saya berobat ke klinik gigi Ortho Sky Dental Care. Sedikit rumit karena di saat sakit gigi, periksaan dan pengobatan. tidak bisa langsung. Calon pasien harus membuat janji dulu menyesuaikan jadwal kosong dokter klinik.Â