Yuk, Berwisata Sambil Belajar di Kampung Wisata Djampang

Kampung Wisata Djampang merupakan objek wisata yang terletak di Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor.  Wisata D'Jampang berada dibawah naungan Yayasan Dompet Dhuafa dalam pelaksanaan kegiatannya, yaitu filantropi dan pemberdayaan masyarakat. 

Sejak tahun 2015 wisata D'Jampang dibuka, hingga saat ini sudah memiliki kurang lebih 4 kampung wisata sebagai objeknya. Di antaranya adalah Kampung Inggris, Kampung Pemberdayaan (pemberdayaan ikan hias, jamur dan lain lain, dalam rangka kegiatan Filantropi dan pemberdayaan Dompet Dhuafa), Kampung Silat dan yang terbaru adalah Kampung Panahan. Selain itu terdapat pula Area Outbond, penginapan, lapangan rumput, aula Masjid serta Rumah Sakit yang berada tepat pada satu kawasan milik Yayasan Dompet Dhuafa. 

Hal menarik yang terdapat pada kampung wisata ini adalah wisatanya yang mengarah pada wisata edukasi dan wisata religi. Sebagai contoh wisata edukasi adalah kampung inggris, kampung silat dan kampung pemberdayaan. 

Pengunjung dapat belajar sambil bermain dari berbagai organisasi atau perkumpulan yang ada, seperti perguruan silat, pemberdayaan ikan hias, jamur, dan ternak yang ada di rumah-rumah warga. Hal itu juga yang membuat setiap objek wisata disini menggunakan nama depan "Kampung", dikarenakan pada setiap objek wisatanya memiliki banyak perkumpulan atau organisasi yang menaunginya. 

Sedangkan kampung panahan disebut sebagai wisata sunnah, karena bagi umat  muslim, sunnah Rasul diantaranya adalah memanah, berkuda dan berenang. Sementara yang baru terealisasi adalah memanah pada awal tahun ini. Selain itu, Kampung Wisata Djampang ini juga cocok untuk wisata pilihan keluarga. 

Menurut Manager Marketing Communication, Kampung wisata ini aman bagi keluarga karena tidak adanya orang yang berpacaran, merokok dan melakukan tindakan asusila lainnya, bahkan pada waktu-waktu beribadah objek wisatanya ditutup sementara. Hal-hal itulah yang dapat mengedukasi dan memberikan nilai religius kepada pengunjung. 

Kawasannya yang banyak ditumbuhi oleh tanaman, membuat kampung wisata ini terbilang cukup hijau dan asri. Hal ini juga diungkapkan oleh pengunjung yang sudah beberapa kali mengunjungi Kampung Wisata Djampang.  "Tempatnya yang asri sehingga membuat nyaman untuk belajar." Tutur Nunung seorang Volunteer dari Universitas Pamulang yang secara rutin mengadakan English Camp setiap hari minggu untuk anak-anak PAUD hingga kelas 6 SD.

 Sayangnya, Desa wisata ini belum sepenuhnya dibuka untuk personal atau umum. Sejak pertama dibuka, sasaran utama promosi kampung wisata ini adalah untuk sekolahan ataupun organisasi, karena terfokus pada wisata edukasi dan wisata religi. Paket wisata yang ditawarkan adalah paket untuk rombongan atau group, namun Bapak Ahmad selaku Manager Marketing Communication mengatakan bahwa "Insyaallah akhir tahun ini sudah bisa dibuka untuk umum".