Mohon tunggu...
Srielen Pomulu
Srielen Pomulu Mohon Tunggu... Penulis - Habis Tinta

Biodata Pribadi

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Sedikit Cerita Saat Hujan

3 Februari 2020   20:39 Diperbarui: 7 November 2020   22:26 1761
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari ini aku diberi kesempatan untuk melewati hari bersama dia. Tapi hujan menghentikan langkah kita di sebuah emperan tokoh kecil pinggiran jalan.

Sambil menunggu hujannya reda, Dia bertanya, perihal sebab turunnya hujan, dan, tentunya aku menjawab dengan sangat teoritik, "Proses terjadinya hujan itu, karena adanya uap air yang terbawa ke wilayah pegunungan, lalu bertemu dengan massa udara yang bersuhu rendah, sehingga terjadi pengembunan dan membentuk awan. 

Setelah awan jenuh, hujan pun turun." jawabku. Begitulah kira-kira seingatku yang dikatakan guru SD dulu.

Dia tersenyum dan berkata: "itu jawaban yang benar, tapi belum tepat."

Karena bingung akupun bertanya balik: "Lalu menurutmu kenapa hujan turun?"

"Karena akhir-akhir ini, hati manusia sedang gersang, gampang tersulut amarah. Maka perlu suhu yang dingin untuk meredam mereka, dan musim penghujan adalah jalan keluarnya." jawabnya.

Selanjutnya, diam adalah hal yang aku lakukan, bukan karena kehabisan bahan obrolan, hanya saja memikirkan jawabannya lebih menyenangkan, dia pun memilih memperhatikan rintik hujan ketimbang meneruskan jawabannya.

Akhirnya, bisupun menjadi pemenang atas pertemuan di hari yang hujan ini.

Manado, 03 Februari 2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun