Pelatihan Pemanfaatan Aplikasi "Spreadsheet" dalam Transaksi Keuangan Pada Program Pengabdian Masyarakat

 

Sekolah Menengah Kejuruan atau yang disebut SMK adalah bagian terpadu dari Sistem Pendidikan Nasional, yang mempunyai peranan penting didalam menyiapkan dan mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM). SMK kelompok bisnis dan manajmen memiliki beberapa keahlian, salah satunya adalah rumpun keuangan. Lulusan SMK keahlian keuangan  diharapkan bisa menjadi  yunior teknisi akuntansi (yunior accounting/staff accounting) baik untuk perusahaan umum ataupun  perusahaan industri (SKL, SMK : 2011).

Struktur Kurikulum 2013 di SMK di bagi atas tiga bahagian besar yaitu normatif, adaptif, dan produktif.  Salah satu Mata Diklat yang tergolong pada kurikulumProduktif adalah Mata Diklat mengoperasikan Paket pengolah angka / spreadsheet, sebanyak 64 jam. Spreadsheet adalah program pengolahan angka yang memiliki berbagai kelebihan diantaranya, mudah melakukan pengolahan angka secara lebih cepat, mudah untuk mengkalkulasikan sebuah data, membantu dalam perhitungan data , memudahakan untuk menyelsaikan tugas-tugas yang berbentuk angka. Karena kelebihan ini, maka program ini sangat cocok digunakan untuk membantu penyelesaian siklus akuntansi sebuh perusahaan (kusumawati, 2016).

Berdasarkan hasil diskusi dan  permintaan dari pihak  sekolah mitra SMKN 1 Baso dan SMKN 1 IV Angkat Candung, yang pada tahun pelajaran 2016/2017 mulai memberlakukan kurikulum 2013, yang meminta untuk diadakannya pelatihan yang diberikan terkait dengan spreasheet ini, maka tim dosen  Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi UNP yang diketuai oleh Elvi Rahmi, S.Pd, M.Pd dan Anggota Rani Sofya, S.Pd, M.Pd  merealisasikannya melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat. Pelatihan spreadsheetini sangat dibutuhkan karena sebelum pelatihan direalisasikan di sekolah mitra masih dirasakan kendala dalam menyelesaikan siklus akuntansi  menggunakan aplikasi spreadsheet. Dari hasil wawancara diketahui  hal ini terkait dengan kompetensi yang  dimiliki guru,  banyak diantara guru belum familiar dengan cara mengoperasikan berbagai macam menu dan fungsi yang bisa digunakan dari  program spreadsheet untuk menyelesaikan siklus akuntansi. Beranjak dari kondisi ini, maka akhirnya Mata Diklat ini ini sejauh ini  banyak diarahkan kepada ceramah dan kurang praktek . Bila dikaitkan dengan tantangan yang akan dihadap oleh lulusan SMK rumpun keuangan  baik untuk mendapatkan sertifikat kompetensi maupun untuk memasuki dunia kerja, mereka harus mampu mengoperasikan komputer untuk akuntansi. Karena bila sistem akuntansi telah terkomputerisasi, maka kesalahan lebih cepat untuk diketahui dan tingkat keakuratan data lebih bagus.

Menanggapi fenomena tersebut, dipandang perlu untuk memberikan pelatihan dan pendampingan pemanfaatan aplikasi spreadsheet untuk mengelola transaksi keuangan untuk guru-guru yang akan mengajar. Melalui  pelatihan ini guru diharapkan mampu mempraktekkan bagaimana menyelesaikan siklus akuntansi dengan menggunakan aplikasi spreadsheet sehingga nantinya diharapkan siswa juga memiliki kompetensi  dan keahlian di bidang ini, sehingga menambah daya tawar dan daya saing mereka dalam mendapatkan pekerjaan.

Pelaksanaan pelatihan sesuai dengan kesepakatan dengan perwakilan MGMP diadakan pada tanggal 14-15 Oktober 2017 di SMKN 1 Baso yang beralamat di jalan raya Bukittinggi Payakumbuh km 20, Kab Agam.  Pelatihan dilakukan dalam bentuk penyampaian materi oleh Ibu Josephine Sudiman, Ph.d Ak dengan metode ceramah dan dilanjutkan dengan diskusi tanya jawab serta praktek  pemanfaatan spreadsheet yang terdiri dari fungsi text, logika, finansial dan time. Ceramah dilakukan untuk menyampaikan informasi umum terkait dengan fungsi tersebut  yang dimulai dari 1) fungsi text, yang terbagi atas fungsi left, fungsi right, fungsi mid,trim, fungsi len, fungsi find, fungsi search dan fungsi concatenate, fungsi replace, fungsi lower, 2) fungsi Lookup dan logika yang terbagi atas fungsi hlookup, fungsi vlookup,, fungsi count, fungsi countblank, fungsi countif, fungsi sum dan fungsi average, 3) fungsi finansial yang terbagi atas fungsi XNPV,fungsi NPV,fungsi IRR, dan fungsi presnt value, 4) fungsi date and time yang terdiri atas format angka menjadi tanggal, format tahun dan format today.

Guru-guru SMKN 1 Baso, SMKN 1 IV angkat Candung dan SMKN 1 Singkarak, sebagai mitra dalam kegiatan ini telah berpartisipasi melaksanakan kegiatan pelatihan yang diberikan. Dalam bentuk  keikutsertaan dalam mengikuti pelatihan baik secara teori dan praktek yang dilakukan dalam rangka pemanfaatan aplikasi spraedsheet.  Bila ditinjau dari teori partisipasi yang dikemukakan oleh Alport dalam Miliana (2012 : 12)  seseorang yang berpartisipasi sebenarnya mengalami keterlibatan didalam dirinya/egonya, yang sifatnya lebih dari pada keterlibatan dalam pekerjaan atau tugas, yang bertujuan dalam menunjang proses belajar dan memperoleh manfaat dari aktivitas tersebut. Diharapkan dengan adanya pelatihan tentang pemanfaatan spreadsheet maka kualitas pembelajaran dan praktek spreadsheet  di sekolah yang diampu oleh  guru tersebut bisa meningkat,yang terlihat dari kebaruan dan kedalaman materi spreadsheet dibahas, dan soal-soal spreadsheet yang diberikan guru, sehingga bermuara kepada peningkatan kompetensi siswa-siswa SMK.

Kegiatan Pengabdian masyarakat yang telah dilakukan tidak terlepas dari kerjasama dan bantuan dari berbagai pihak, mulai dari Lembaga Penelitian dan pengabdian masyarakat UNP sebagai penyandang dana, tim dosen FE UNP sebagai pengusul, dan Politikeknik Negeri Padang sebagai pemateri dan SMKN 1 Baso, sebagai termpat penyelenggaraan yang telah menyediakan fasilitas tempat/ruangan.  Hasil refleksi dan diskusi yang dilakukan pada akhir kegiatan menunjukkan tingginya harapan guru adanya pelatihan pelatihan, dan kegiatan pengabdian yang dilakukan dosen, yang diperuntukkan untuk guru yang bisa meningkatkan kompetensi mereka baik yang berkaitan dengan kompetensi profesional maupun kompetensi pedagogik, bila dikaitkan dengan teori kebutuhan berprestasi yang disampaikan oleh Miiftah (2004 ;87), ciri-ci orang yang memiliki kebutuhan berprestasi yang tinggi memiliki keinginan sebagai berikut : 1) Keinginan untuk mengembangkan diri, 2) Keinginan untuk mengembangkan tugas dan 3) keinginan untuk mencapai prestasi terbaik. Terkait dengan teori Miftah tersebut tampak bahwa guru-guru SMK haus akan pelatihan karena adanya keinginan untuk mengembangkan diri.