Membangun Fondasi Literasi di SD Oeba 3 Melalui "Reading Camp" Mahasiswa KKN-Dik
Mengatasi Tantangan Literasi di Sekolah Dasar
Literasi merupakan fondasi utama keberhasilan akademis dan kehidupan. Sayangnya, masih banyak siswa Sekolah Dasar yang menghadapi kesulitan dalam membaca dan memahami teks. Menyadari urgensi ini, sekelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pendidikan (KKN-Dik) dari Universitas Muhammadiyah kupang program studi PGSD mengambil inisiatif untuk mengatasi permasalahan tersebut di UPTD SD Oeba 3, Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Melalui program "Reading Camp", para mahasiswa KKN-Dik bertekad menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan interaktif untuk menumbuhkan minat dan kemampuan membaca siswa.
Konsep Inovatif "Reading Camp"
Program Reading Camp ini dirancang berbeda dari kegiatan belajar mengajar (KBM) di kelas biasa. Mahasiswa KKN-Dik mengadopsi pendekatan yang lebih personal, kreatif, dan berbasis permainan.
Tujuan Utama: Meningkatkan kemampuan membaca permulaan dan pemahaman membaca serta menumbuhkan minat baca siswa secara keseluruhan.
Target Peserta: Siswa kelas rendah (I, dan II) yang membutuhkan perhatian khusus dalam kemampuan membaca dasar, dan peningkatan pemahaman.
Metode Pelaksanaan yang Menarik
Pendekatan Kelompok Kecil (Fokus): Siswa dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil berdasarkan tingkat kemampuan membaca mereka. Hal ini memastikan setiap siswa mendapatkan perhatian individu yang maksimal dari mahasiswa pendamping.
Aktivitas Belajar Sambil Bermain: Untuk siswa yang masih kesulitan mengenal huruf dan suku kata, digunakan metode seperti:
Kartu Huruf dan Suku Kata: Permainan tebak cepat huruf atau menyusun kata dari kartu.
Kata : Diberikan buku dongeng yang kreatif untuk dibaca
Membaca pemahaman : Berikan pertanyaan simpel terkait dongeng yang sudah dibacaÂ
Dampak Positif dan Respons Sekolah
