Mohon tunggu...
Smartfm Banjarmasin
Smartfm Banjarmasin Mohon Tunggu... Jurnalis - A Part Of Magentic Network, Kompas Gramedia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

101.1 FM -The Spirit of Indonesia Check these out : Facebook : Smartfm Banjarmasin Twitter : @SmartFM_Bjm Instagram : Smartfm Banjarmasin Youtube : Smartfm Banjarmasin

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pasien Positif Covid-19 di Kalsel Bertambah, Dua Punya Kaitan dengan ULIN-1

31 Maret 2020   21:00 Diperbarui: 31 Maret 2020   20:55 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada tanggal 31 Maret 2020 pukul 16.00 WITA, Gugus Tugas Pencegahan, Pengendalian dan Penanganan (P3) COVID-19 Kalimantan Selatan kembali mengonfirmasi adanya penambahan 3 kasus positif baru. Yakni dua kasus berasal dari Kota Banjarmasin dan satu kasus dari Kabupaten Banjar.

Dalam rilis resmi yang diterima redaksi Smart FM Banjarmasin malam ini, Juru Bicara Gugus Tugas P3 COVID-19 Kalimantan Selatan, Muhammad Muslim, mengungkapkan bahwa dua dari tiga kasus baru merupakan hasil penelusuran tim yang menemukan adanya kontak erat dengan pasien ULIN-1, yang sudah terlebih dahulu terkonfirmasi positif dan dirawat di RSUD Ulin Banjarmasin.

Ia menuturkan, saat ini dua kerabat dekat pasien ULIN-1 yang dinyatakan positif sedang menjalani isolasi mandiri di rumah. Mengingat tidak adanya gejala yang ditunjukkan, baik batuk ataupun gangguan pernapasan, yang biasanya dilaporkan para pasien yang diduga terinfeksi.

Sementara untuk kasus positif lainnya yang ditemukan dari Kabupaten Banjar, merupakan peningkatan status dari satu orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dengan kode ULIN-15. Kondisi yang bersangkutan saat ini belum stabil dan masih memerlukan alat bantu pernapasan, seperti pada saat masuk ke ruang isolasi di RSUD Ulin.

Ditambahkan Muslim, saat ini RSUD Ulin Banjarmasin yang merupakan RS rujukan untuk pasien COVID-19 kembali menerima dua PDP hasil rujukan dari Kota Banjarmasin dan Kabupaten Tabalong. PDP pertama warga Banjarmasin ber-KTP Pontianak, Kalimantan Barat dengan kode ULIN-24, yang kondisinya cukup lemah dan masih memerlukan perawatan intensif. Sedangkan satu lagi berkode ULIN-25 yang kondisinya juga cukup lemah dan memiliki riwayat perjalanan ke Gowa, Sulawesi Selatan untuk mengikuti ijtima' yang juga diduga kuat menjadi salah satu titik penyebaran virus Corona ke sejumlah peserta yang hadir. (rzi)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun