Mohon tunggu...
Slamet Samsoerizal
Slamet Samsoerizal Mohon Tunggu... Fiksi dan Nonfiksi

Penggagas SEGI (SElalu berbaGI) melalui tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Film

Cillian Murphy Membawa Cahaya di Tengah Kekacauan Sekolah

6 September 2025   20:47 Diperbarui: 6 September 2025   20:47 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cilllian Murphy dalam film terbarunya Steve (Sumber; netflix.com/ssdarindo)

Perjalanan Cillian Murphy menuju peran intens dalam film Steve tidak terjadi dalam semalam. Aktor asal Cork, Irlandia, ini memulai langkahnya di panggung teater lokal sebelum film independen Disco Pigs membawanya ke layar lebar pada 2001. 

Dari awal karier itu, Murphy dikenal sebagai aktor yang selalu mengejar peran dengan kedalaman emosi. Penampilannya dalam 28 Days Later (2002) memperkenalkan namanya ke pasar global. Wajah tirusnya yang khas serta mata biru tajam memberi karakter Jim nuansa rapuh namun penuh daya tahan. Film ini menjadikan Murphy salah satu wajah baru yang diperhitungkan dalam perfilman Inggris dan Eropa, membuka jalan menuju kolaborasi dengan sineas besar.

Kesempatan emas datang saat Christopher Nolan mengajaknya bergabung dalam Batman Begins (2005) sebagai Dr. Jonathan Crane alias Scarecrow. Peran itu berlanjut hingga trilogi The Dark Knight dan menegaskan fleksibilitasnya memerankan sosok antagonis yang kompleks. 

Tahun 2006 ia kembali memukau dalam The Wind That Shakes the Barley, garapan Ken Loach yang menyoroti perjuangan kemerdekaan Irlandia. Film ini tidak hanya meraih Palme d'Or di Cannes, tetapi juga memperkuat reputasi Murphy sebagai aktor dengan kepekaan politik dan sosial.

Lonjakan popularitas besar terjadi ketika ia memerankan Tommy Shelby dalam serial Peaky Blinders (2013--2022). Serial BBC ini memperlihatkan kepiawaian Murphy memainkan karakter dingin sekaligus rapuh, memimpin geng keluarga Shelby dengan kejam namun selalu dihantui trauma perang. 

Kharisma Murphy dalam Peaky Blinders menempatkannya di puncak popularitas global. Ini memberinya peluang dan memperluas basis penggemar lintas generasi dan membuktikan,  bahwa ia mampu memimpin narasi serial panjang tanpa kehilangan intensitas.

Karier layar lebarnya terus berkilau. Inception (2010) dan Dunkirk (2017) menegaskan relasi kreatif berkelanjutan dengan Nolan, sementara peran utama dalam Breakfast on Pluto menunjukkan sisi lembutnya melalui karakter transgender yang sarat empati. 

Tahun 2023 menjadi tonggak luar biasa ketika ia berperan sebagai J. Robert Oppenheimer dalam film epik Oppenheimer. Penampilannya yang menghantui dan penuh nuansa mengantarnya meraih Oscar, BAFTA, Golden Globe, dan Screen Actors Guild Award sebagai aktor terbaik, menandai puncak pengakuan industri terhadap bakatnya.

Kesuksesan Oppenheimer tidak membuat Murphy berhenti mengeksplorasi karya independen. Ia mendirikan rumah produksi Big Things Films untuk memastikan cerita yang ia anggap penting tetap mendapat ruang. Melalui perusahaan ini lahirlah Small Things Like These (2024) yang memenangi berbagai penghargaan di Irlandia, dan kini Steve sebagai kelanjutan kemitraannya dengan sutradara Tim Mielants. Dengan terjun sebagai produser sekaligus pemeran utama, Murphy mengontrol kualitas artistik sekaligus menggali karakter yang menuntut keberanian emosional.

Benang merah dari perjalanan panjang ini adalah keberanian memilih peran yang menantang, tidak selalu mengutamakan box office tetapi mengejar nilai artistik dan resonansi emosional. Dalam Steve, Murphy kembali mempertaruhkan kewarasannya di depan kamera, menafsirkan seorang guru yang terjebak dalam lingkar trauma dan runtuhnya institusi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun