GARUT - Jelas bahwa krisis kesejahteraan atau pandemi Coronavirus telah mengubah semua bidang, termasuk area pelatihan. Semua segmen dalam latihan pembelajaran harus memiliki opsi untuk mengejar arah peningkatan permintaan pembelajaran. Kemampuan instruktur untuk mendominasi inovasi tampaknya mendapatkan ujian lain ketika siswa dan pengajar sebentar tidak dapat bertemu secara dekat dan pribadi.
Di zaman yang serba canggih ini, individu dihadapkan pada kemajuan pesat inovasi data. Hal ini terlihat dari semakin meluasnya pemanfaatan alat dan klien akses jaringan secara konsisten. Inovasi data itu sendiri telah tercipta sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan. Tentunya hal ini dapat dimanfaatkan sebagai bantuan untuk latihan-latihan pendidikan dan pembelajaran. Penggunaan media ini memberikan beberapa keuntungan diantaranya tersedia dimana saja dan kapan saja. Salah satu media yang dapat dimanfaatkan untuk pelaksanaan latihan belajar mengajar adalah aplikasi youtube.
Youtube adalah bantuan berbagi video utama di mana klien dapat memuat, menonton, dan menawarkan potongan video tanpa biaya. Youtube mungkin merupakan media online yang paling masuk akal dan efektif membuka. Media berbasis web telah menjadi alat peraga yang signifikan untuk menyebarkan data kepada mahasiswa, pendidik, dan lainnya (Green and Expectation, 2010). Pemanfaatan rekaman cerdas, misalnya, YouTube ke dalam interaksi mastering akan bekerja pada kemampuan siswa (Burnet dan Melissa, 2008 dalam Wijanarko 2017).
Youtube dapat menjadi salah satu pilihan untuk memperoleh kemampuan berbasis video sebagai instrumen pendorong untuk menjadikan pengalaman belajar yang berfungsi antara perkumpulan mahasiswa untuk membangun informasi (Herman, 2006; Woodworker et al, 2008 dalam Suryaman, 2015)
Sumber:
Green, B & Hope, A. (2010). Promoting Clinical Competence Using Social Media. Nurse Education Jurnal. 35(3). 127-129
Sari, L. (2020). UPAYA MENAIKKAN KUALITAS PENDIDIKAN DENGAN PEMANFAATAN YOUTUBE SEBAGAI MEDIA AJAR PADA MASA PANDEMI COVID-19. Jurnal Tawadhu. 4(1). 1074-1084
Surnyaman. (2015). Penggunaan Youtube Sebagai Media Pengajaran Bahasa dan Sastra Indonesia pada Kurikulum 2013. Jurnal Oktodika. 14(5). 56-71
