Jambi --Â Dampak penyebaran coronavirus atau covid-19 di Kota Jambi membuat industri jahit kecil menjerit. Sejumlah pelanggan jahit pun mengurungkan niat jahit akibat sejumlah acara ditunda.
Hal ini seperti yang dialami oleh Nafa, warga Jalan Belitung, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi itu misalnya, sejak beberapa hari terakhir akibat darurat coronavirus pendapatannya anjlok.
"Karyawan aku pun kami suru libur dulu. Jahitan sepi tak ada yang ambil," kata dia Jumat (27/2/2020).
Orderan-orderan yang sudah tinggal dijahit pun ikut dibatalkan pelangggan rumah jahit nasya tersebut.
"Pelanggan WA saya katanya jahitanya dibatalkan dulu karena acara pesta ditundah," keluh Nafa.
Diketahui Pemerintah RI memberlakukan system tak ada acara yang sifatnya berkerumun atau membuat perkumpulan seperti, pesta, di kaffe dan hal hal lain yang bisa menularkan vovid-19.
Ia berharap Presiden bisa mngatasi masalah ini dengan baik dan benar, sehingga tidak ada masyarakat atau pengusaha-pengusaha kecil yang kelimpungan.
"Belum lagi cicilan Bank, cicilan mobil dan tagihan listrik yang berjalan tiap bulan, apa untuk bayar jika ekonomi tumbang macam ini," kesalnya lagi.***