Mohon tunggu...
Situr  Wijaya
Situr Wijaya Mohon Tunggu... Wiraswasta - Profesional Muda
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Beraking News dan Hiburan✅

Selanjutnya

Tutup

Nature

LMA Banten Kirim 2 Truk Bantuan untuk Korban Tsunami

27 Desember 2018   20:37 Diperbarui: 27 Desember 2018   21:08 277
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketua DPD LMA Banten Ferry Iriawan (Foto: dokpri)

Pandeglang -- DPD Laskar Macan Asia (LMA) Provinsi Banten, kirim dua truk bantuan ke Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten. Bantuan berupa sembako itu diterima pengungsi korban Tsunami di sana.

Ketua DPD LMA Banten Ferry Iriawan, mengatakan dirinya sangat prihatin atas bencana alam yang terjadi di Pandeglang, Serang dan Lampung itu.

"Kami bersama jajaran LMA Banten memberikan bantuan dua truk sembako, obat-obatan dan pakaian," kata Ferry dihubungi Kompas Group Kamis (27/12/2018).

Sejak hari pertama terjadi bencana, pihaknya sudah meninjau beberapa titik lokasi bencana di Banten dan Lampung tersebut.

Bantuan yang dikirim DPD LMA Provinsi Banten. (Foto: Istimewa)
Bantuan yang dikirim DPD LMA Provinsi Banten. (Foto: Istimewa)
"Kami berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan untuk meringankan beban saudara-saudara kita di sana," kata putra asal Oku Selatan, Sumatra Selatan ini.

Ferry mengatakan Tsunami yang diakibatkan oleh letusan anak Gunung Krakatau di Selat Sunda itu mengakibatkan Banten diselimuti asap kabut dan abu vulkanik hingga siang tadi.

Selain itu kata dia, suara dentuman keras sering terjadi dan terdengar di antero Banten, Lampung, Jawa Barat dan Sumatra Selatan.

Sementara itu sampai saat ini, dikutip dari detik.com BNPB terus memperbarui informasi jumlah korban akibat tsunami yang menerjang Banten dan Lampung. Korban tewas bertambah 1 dari kemarin menjadi 430 orang.

"Sebanyak 430 orang meninggal dunia, 1.495 luka-luka, 159 orang hilang," ujar Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho kepada wartawan, Rabu (26/12/2018). (Situr Wijaya)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun