Mohon tunggu...
Siti Umroh
Siti Umroh Mohon Tunggu... Guru - learner

learner about the development of learning theory and applying it in the field . follow di @ayank_buang.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Montessori

26 Oktober 2021   09:40 Diperbarui: 26 Oktober 2021   09:52 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Sejarah

Montessori merupakan metode pendidikan yang ditemukan Maria Montessori selama kurang lebih 100 tahun lalu. Pola pendidikan metode modern ini menekankan pada kemandirian dan keaktifan anak dengan konsep pembelajaran langsung melalui praktik dan permainan kolaboratif. Montessori adalah metode pendidikan yang membantu anak untuk mencapai potensinya dalam kehidupan.

Keunggulan dari metode pendidikan montessori

Ada banyak manfaat yang bisa anak dapatkan dengan mengikuti metode ini. Manfaat inilah yang membuat pendidikan montessori dianggap lebih unggul daripada metode reguler atau tradisional.

Berikut adalah beberapa keunggulan yang bisa anak dan orangtua peroleh melalui metode montessori.

  • Penekanan pada pembelajaran secara mandiri sehingga diyakini mampu menumbuhkan kemandirian dan membangkitkan kepercayaan diri anak.
  • Memungkinkan anak untuk belajar, berkembang, dan bekerja dengan kecepatan masing-masing.
  • Anak bisa membangun dan mengembangkan keahliannya masing-masing sejak dini.
  • Mengembangkan kemampuan sosial karena kelas yang multi-usia.
  • Anak menjadi lebih aktif dan senang belajar.
  • Melatih anak untuk disiplin

Paradigman orang tua menyekolahkan anak dengan metode Montessori

  •  Sekolah dengan metode montessori cenderung lebih mahal karena memerlukan banyak bahan dan alat pembelajaran serta pelatihan yang panjang untuk pengajarnya.
  • Sekolah dengan metode ini masih terbatas di perkotaan, sehingga sulit terjangkau oleh orang-orang di luar area tersebut.
  • Bisa terjadi kesenjangan pengetahuan antara satu bidang yang anak sukai dengan yang tidak disukai. Ini dikhawatirkan akan memengaruhi kehidupan anak di masa depan.
  • Mempersulit anak untuk bekerja secara berkolaborasi dalam tim dan di bawah otoritas yang kaku, karena anak terbiasa belajar dan bereksplorasi sendiri.
  • Lingkungan dan metode pembelajaran yang bebas bisa membuat kelas lebih sulit teratur.
  • Bagi anak-anak yang lebih menyukai rutinitas terstruktur cenderung tidak nyaman belajar pada lingkungan kelas yang bebas seperti pada metode ini.

Penerapan montessori di dunia Pendidikan

Penerapan penedekatan montessori di sekolah tingkat PAUD yang sering digunakan, yaitu:

  • Kemampuan anak dalam berkomunikasi, biasanya anak bercerita atau mempresentasikan dengan tema pilihan tertentu setiap minggu di kelas. Selain itu anak-anak diperkenalkan dengan huruf dan angka melalui permainan tanpa disadari bahwa mereka sedang belajar tetapi mereka akan mengingat semuanya karena bermain.   
  • Konsep matematika, biasanya pada pembelajaran matematika untuk PAUD bukanlah belajar perkalian atau rumus-rumus. Anak  belajar mengenal aneka bentuk, memahami mana ukuran yang lebih besar/kecil, mengenal angka, dan sebagainya. Tanpa disadari, anak-anak belajar angka dan berhitung melalui permainan dan lagu. Selain itu mereka mengenal konsep bentuk melalui permainan puzzle atau blok.                   
  • Sensorik, biasanya anak-anak diperkenalkan dengan mainan yang melatih indra sensorik misalnya bermain pasir, kacang-kacangan, memasukkan butir demi butir ke botol, dan ssebagainya. Tak hanya itu, musik dan tari pun bisa diajarkan agar anak aktif bergerak.

Penerapan montessori di rumah dengan biaya terjangkau

Pendekatan Montessori yang identik dengan biaya mahal, ternyata ada cara lain untuk menggunakan metode Montessori ini dengan biaya yang minim. 

Biasanya ibu rumah tangga dapat berkreasi melakukan pendekatan ini di rumah yang diterapkan pada anak usia 6 bulan-2 tahun (tahap sensorimotor) yang mana pada tahap ini pembentukan pengetahuan anak terjadi melalui indera/sensori dan interaksi fisik melalui tindakan. Misalnya dengan menggunakan sensory bottle adalah botol berisi berbagai bahan yang menarik perhatian anak. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun