Mohon tunggu...
siti febi ayu
siti febi ayu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Fenomena Jualan Melalui Live Streaming/Live Shopping di Media Sosial

8 Januari 2023   21:56 Diperbarui: 8 Januari 2023   22:01 1090
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Live streaming adalah tayangan langsung yang direkam dan disiarkan secara serentak dalam waktu nyata dan bersamaan dengan kejadian aslinya melalui internet. Ini sering disebut sebagai streaming, tetapi istilah yang disingkat ini tidak jelas karena streaming mungkin mengacu pada media yang dikirim dan diputar ulang secara serentak tanpa memerlukan berkas yang diunduh sepenuhnya. Media yang bukan langsung seperti video sesuai permintaan, vlog, dan video YouTube dijalirkan secara teknis, tetapi tidak dijalirkan secara langsung. Namun live streaming kini tidak hanya melalui youtube akan tetapi dapat melalui beberapa platform atau media sosial seperti instagram, tiktok, shopee dan lainnya.

Di era kemajuan teknologi ini live streaming juga dapat dijadikan salah satu wadah atau media untuk berjualan dan menjadi pekerjaan. Pada umumnya berjualan dilakukan dengan berdiam di tempat atau pasar, akan tetapi pada zaman sekarang berjualan dapat dilakukan dimana dan kapan saja. Live streaming dapat di lakukan melalui platform dan media yang ada. 

Berjualan melalui live streaming lebih banyak dilakukan oleh beberapa online shop karena tidak perlu mengeluarkan banyak modal untuk menyewa tempat dan dinilai lebih fleksibel. Konsumen juga lebih dimudahkan untuk melihat dan memilih barang yang akan dibeli, yang lebih menariknya lagi konsumen atau pembeli tidak perlu lagi keluar rumah untuk membeli barang yang di inginkan dan juga dapat dilakukan di segala aktivitas. 

Hal yang lebih menarik bagi konsumen adalah biasanya membeli barang melalui live streaming sang penjual sering melakukan promo maupun memberikan diskon untuk barang yang dijualnya. Selain memudahkan bagi para konsumen sang penjual pun juga dapat melakukan penjualan melalui live streaming yang dilakukan dirumah-Nya, sehingga sang penjual tidak perlu juga mengeluarkan tenaga lebih untuk berjualan, dan penjual dapat melalukan interaksi dengan pembeli melalui komentar. Live streaming juga dapat memberikan efek persuasif pada pembeli

Teori budaya populer digunakan karena live streaming ini diciptakan oleh para penjual tersebut dan dapat diakses atau dibeli oleh konsumen menengah ke bawah maupun konsumen menengah ke atas sebab hanya melalui smartphone yang dipunyai sudah dapat mengakses live streaming di platform platform tersebut.

Asyraf, J. A., Melyanti, E. D., Turgarini, D., & Ningsih, C. (2022). Tren Live Streaming Di Platform E-commerce: Seni Berkomunikasi Dalam Memberi Efek Persuasif Pada Customer. Jurnal Inovasi Penelitian, 3(2), 4745-4750.

Fransiska, V., & Paramita, S. (2020). Live Shopping dalam Industri Komunikasi Digital melalui Instagram. Live Shopping dalam Industri Komunikasi Digital melalui Instagram.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun