Mohon tunggu...
Siti Zulaihah
Siti Zulaihah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Diponegoro

Saya seorang mahasiswa jurusan Oseanografi di Universitas Diponegoro

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pentingnya Mengenal Intensitas Curah Hujan dan Dampaknya bagi Masyarakat Kelurahan Sumurboto

28 Desember 2023   13:06 Diperbarui: 28 Desember 2023   14:51 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Edukasi dan Penyerahan Leaflet Intensitas Curah Hujan ke Ketua RT 07 RW 02 (Dokpri)

SEMARANG, Sumurboto (12/23) -- Kelurahan Sumurboto merupakan sebuah kelurahan di wilayah Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang yang terdiri dari 5 Rukun Warga (RW). Dilihat dari bentuk topografinya RW 02 dan RW 05 merupakan wilayah yang paling rendah jika dibandingkan dengan RW -- RW lainnya di Kelurahan Sumurboto. 

Hal ini menyebabkan wilayah ini banyak menerima kiriman air dari wilayah yang lebih tinggi dalam jumlah yang cukup besar, khususnya saat musim penghujan. Bahkan, berdasarkan survey lapangan yang telah dilakukan diketahui bahwa wilayah RT 07 RW 02 sering dilanda banjir apabila intensitas curah hujan yang terjadi cukup tinggi dan dalam durasi yang lumayan lama.

Intensitas curah hujan adalah pengukuran seberapa deras atau ringannya air hujan yang jatuh dalam suatu periode waktu tertentu. Intensitas curah hujan ini sangat penting dalam pemantauan cuaca dan tata air, karena dapat memengaruhi tingkat air sungai, genangan air, dan risiko banjir.

Berawal dari hal tersebut, penulis berinisiatif untuk membuat program kerja berupa pemetaan intensitas curah hujan dan pemberian leaflet beserta edukasi kepada masyarakat RW 02 dan RW 05 terkait pentingnya mengenal intensitas curah hujan. Harapannya dengan mengetahui intensitas curah hujan yang terjadi di Kelurahan Sumurboto terutama untuk wilayah RW 02 dan RW 05 masyarakat akan lebih mudah untuk memperkirakan potensi terjadinya bencana terutama banjir yang sering terjadi akibat musim penghujan.

Dalam program kerja ini, digunakan data curah hujan CHIRPS selama 5 tahun terakhir yakni tahun 2019 -- 2023 yang kemudian diolah menggunakan software ArcMap. Dari hasil pengolahan data CHIRPS tersebut, dapat diketahui bahwa intensitas curah hujan di Kelurahan Sumurboto selama 5 tahun terakhir berkisar antara 2.500 s/d 2.600 mm/tahun dengan intensitas tertinggi terdapat di wilayah RW 02 dan RW 05.

Peta Curah Hujan Kelurahan Sumurboto 2019-2023 (Dokpri)
Peta Curah Hujan Kelurahan Sumurboto 2019-2023 (Dokpri)

Setelah pembuatan peta dan leafleat selesai, kemudian dilaksanakan pengedukasian kepada ketua RT 07 RW 02 yaitu ibu Rubiyanti dan ketua RW 05 yaitu bapak Eddy Susanto mengenai pentingnya mengenal dan memahami intensitas curah hujan yang bertempat di kediaman masing-masing ketua RT dan RW pada hari Sabtu, 18 November 2023. 

Ketua RT 07 RW 02  selaku tokoh masyarakat begitu antusias ketika penulis menyerahkan program kerja ini. Dengan diketahuinya data intensitas curah hujan ini, tentu akan sangat memudahkan masyarakat untuk mempersiapkan penanggulangan banjir serta meminimalisir potensi dan resiko bencana banjir yang terjadi.

leaflet-intensitas-curah-hujan-page-0001-658d0fe9c57afb4d621ca0fb.jpg
leaflet-intensitas-curah-hujan-page-0001-658d0fe9c57afb4d621ca0fb.jpg
Leaflet Intensitas Curah Hujan (Dokpri)
Leaflet Intensitas Curah Hujan (Dokpri)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun