Mohon tunggu...
Endah SP
Endah SP Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

INTJ-T.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Program Kerja KKN UPI 57 Pasir Impun dalam Mewujudkan Pertumbuhan Ekonomi Merata

10 Agustus 2022   20:34 Diperbarui: 10 Agustus 2022   20:37 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kelompok KKN 57 Pasir Impun bersama Kepala Kelurahan Pasir Impun, Prihadi

Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Pendidikan Indonesia tahun ini dilaksanakan pada 11 Juli hingga 10 Agustus 2022. Dengan mengusung tema Sustainable Development Goals (SDG's), mahasiswa yang mengontrak mata kuliah KKN dibagi kedalam kelompok sesuai dengan domisili yang dicantumkan saat proses pendaftaran. Kelompok 57 Pasir Impun, Bandung, mendapatkan subtema "Desa Pertumbuhan Ekonomi Merata." Indikator-indikator yang diberikan oleh pihak kampus dalam marginalisasi program terhadap subtema ini antara lain pendapatan, pendampingan UMKM, akses permodalan, tingkat pengangguran, hingga fasilitas desa yang memadai dalam menunjang kesehatan dan keamanan serta kontribusi wisata terhadap PDB desa.

Kelompok 57 Pasir Impun memfokuskan program kerja kepada satu indikator yakni UMKM. Di daerah Pasir Impun yang cukup padat penduduk menyebabkan usaha rumahan menjamur di daerahnya baik yang sudah maupun belum terdaftar secara resmi. Berdasarkan wawancara yang dilakukan kepada pihak kelurahan, diketahui bahwa usaha-usaha ini tidak dikoordinasi atau didanai oleh pihak kelurahan, sehingga semuanya diatur secara pribadi. Pihak kelurahan hanya membantu perihal administrasi setiap ada program bantuan dari pemerintah.

Pelaksanaan webinar pada 5 Agustus 2022
Pelaksanaan webinar pada 5 Agustus 2022

Program webinar berjudul "Pengembangan UMKM di Masa Endemi" diselenggarakan oleh Kelompok 57 dengan sasaran agar para pelaku UMKM mendapatkan ilmu yang cukup untuk mengembangkan usaha. Adapun pemateri yang diundang adalah Budi Antono, pendamping UMKM Dinas KUKM Kota Bandung, serta Muhamad Wasesa Segara, Relationship Manager SME BRI KCP Sumber Sari. Kedua pembicara ini menyampaikan materinya secara mendetail mengenai pokok bahasan dasar-dasar UMKM, legalitas UMKM, mitra UMKM, pembukuan dan permodalan mitra UMKM di hadapan para peserta webinar dari berbagai kalangan pada 5 Agustus lalu. Webinar ini disambut antusias oleh para peserta yang mengajukan pertanyaan perihal UMKM yang dimiliki selama sesi tanya jawab.

Selain program webinar, Kelompok 57 Pasir Impun juga memiliki program marketing UMKM. Program ini terinspirasi dari video dari media sosial yang mempromosikan suatu usaha terutama makanan yang dibuat sedemikian rupa sehingga menarik orang yang menontonnya untuk membeli produk tersebut. Pelaksanaan dimulai dari survei UMKM apa saja yang akan diliput, dokumentasi, lalu berakhir setelah proses editing yang kemudian diunggah di media sosial (Tiktok: @serbaserbiasirimpun, Instagram: @kkn.pasirimpun).


UMKM yang bersedia untuk diliput antara lain Nasi Goreng Intel, Seblak Barbie, Good Drink, Hermanu's Kitchen dan Telor Asin Sabaraya yang keseluruhan berlokasi di Pasir Impun. Setelah konten dibuat, terdapat pemantauan statistik demi membantu pemasaran digital melalui Tiktok dan Instagram. Hal ini sejalan dengan konsep SDG's yang berkelanjutan, berharap informasi mengenai UMKM tersebut tidak pernah mati dan terus berlanjut.

Dengan dilaksanakannya kedua program tersebut diharapkan mampu memberikan kontribusi terhadap SDG's pertumbuhan ekonomi desa yang lebih merata di Kelurahan Pasir Impun.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun