Mohon tunggu...
Simas Finance PIK
Simas Finance PIK Mohon Tunggu... -

Ruko Crown Golf Blok D n0 32\r\nPantai Indah kapuk\r\nwww.simasfinancejkt.com\r\nTelp : 021 29424818Jam buka\r\nSenin – Jumat : pukul 0830 – 1700\r\nSabtu : pukul 0830 – 12.00

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Untung Ruginya Kredit Motor

5 Maret 2015   17:01 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:08 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14255243911013346050

[caption id="attachment_400971" align="aligncenter" width="280" caption="www.simasfinancejkt.com"][/caption]

Memiliki motor sebagai alat transportasi pribadi memang lebih menguntungkan bagi individu yang memiliki mobilitas tinggi. Apalagi jika hidup di perkotaan, dimana tempat yang dituju jaraknya bisa ber kilo-kilo meter jauhnya. Saat bingung akan membeli motor secara tunai atau kredit, seringkali kita mendengar pendapat seperti ini:

“Buat apa beli motor kredit? Beli cash saja. Lebih murah ga perlu bayar bunga cicilan.”

Begitu kira-kira pendapat beberapa individu yang lebih suka beli motor secara tunai.

Memang ada benarnya. Tapi tidak sepenuhnya.

Nyatanya, kredit kendaraan bermotor masih menjadi pilihan sebagian besar penduduk Indonesia. Kredit motor menjadi pilihan banyak orang, baik dari kelas menengah ke atas maupun ke bawah karena berbagai kemudahan yang ditawarkan untuk membawa pulang sebuah kendaraan tanpa harus melunasinya terlebih dahulu.


Pembelian secara kredit ada banyak untung dan ruginya. Untuk membeli sebuah motor, selayaknya harus disesuaikan dengan keperluan. Sebelum Anda memutuskan untuk kredit motor bekas, ada baiknya menyimak untung ruginya beli motor secara kredit berikut ini.

Ruginya…


  • Harga motor lebih mahal
  • Disadari atau tidak, Anda telah berhutang pada bank
  • Saat kita berhutang pada bank, tentu ada kompensasi yang harus dibayar yakni bunga cicilan per bulannya.
  • Jika tidak dipikirkan dengan cermat, Anda akan terbebani dengan hutang yang apabila tak sanggup bayar, maka motor akan disita.
  • Semakin lama jangka waktu bayar, semakin besar pula bunga yang harus dibayarkan
  • Pengeluaran bulanan semakin besar
  • Anda mempunyai hutang kepada pemberi kredit
  • Anda harus membayar bunga dan biaya lainnya sebagai kompensasi atas pinjaman anda
  • Anda harus mengingat dan membayar cicilan setiap bulannya

Untungnya…


  • Secara psikologis, membeli motor kredit terasa lebih ringan karena Anda tak perlu mengeluarkan duit cash dalam jumlah besar. Pembayaran ini dirasa lebih ‘menyenangkan’ karena besar kecilnya cicilan dapat disesuaikan dengan pendapatan per bulan.
  • Motor dapat dibawa pulang meski belum lunas
  • Untuk keperluan mendesak, kredit motor memungkinkan Anda memperoleh kendaraan dengan cepat tanpa harus punya uang yang banyak.
  • Anda tetap dapat mengatur pengeluaran bulanan dengan baik karena cicilan yang dibayarkan per bulan jumlahnya sama.

Jadi, bagaimana menurut Anda?

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun