Mohon tunggu...
Silvia Maulinnikmah
Silvia Maulinnikmah Mohon Tunggu... Universitas Muria Kudus

Tulisan yaitu sarana menyampaikan rasa, fakta, dan pikiran. Melalui tulisan kita dapat memperoleh banyak hal dari berbagai sudut pandang dan fakta aktual.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tim PPK Ormawa MCC UMK Dorong Kemandirian Ekonomi Desa Lewat Pelatihan Digital Marketing Peternak Ikan Ngemplak

24 September 2025   14:55 Diperbarui: 24 September 2025   14:51 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Foto Kegiatan Pelatihan Digital Marketing Desa Ngemplak (Sumber: Dokumentasi TIM PPK ORMAWA MCC UMK)
Foto Kegiatan Pelatihan Digital Marketing Desa Ngemplak (Sumber: Dokumentasi TIM PPK ORMAWA MCC UMK)

Kudus, 2025 ---Tim PPK Ormawa Muria Computer Club (MCC) Universitas Muria Kudus (UMK) terus berkomitmen menghadirkan inovasi nyata untuk masyarakat desa. Melalui program Transformasi Smart Aqua Farming, tim ini menggelar pelatihan digital marketing yang menyasar Kelompok Perikanan Sri Guno Makmur, Desa Ngemplak, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus.

Pelatihan ini merupakan bagian dari rangkaian program pemberdayaan yang dirancang untuk menjawab tantangan klasik yang dihadapi peternak, yaitu keterbatasan akses pasar, dominasi tengkulak, serta minimnya keterampilan promosi. Dengan digital marketing, peternak dibekali kemampuan untuk mengelola pemasaran berbasis media sosial dan marketplace, sehingga mampu memperluas jangkauan penjualan baik secara B2C (Business to Consumer) maupun B2B (Business to Business).

Konten Pelatihan

Materi pelatihan dikemas dalam bentuk praktik langsung agar mudah dipahami oleh peternak. Beberapa topik yang diberikan antara lain:

  • Optimasi Media Sosial: strategi membuat konten edukatif dan promosi di Instagram, TikTok, dan Facebook.
  • Branding Produk Ikan: cara menulis deskripsi menarik dan membuat narasi nilai tambah, seperti pakan alami berbasis eceng gondok.
  • Fotografi Produk: teknik sederhana mengambil foto ikan segar dan produk olahan agar lebih menarik di katalog online.
  • Marketplace & E-commerce: pembukaan akun toko digital, manajemen transaksi, serta tips menjaga kepercayaan konsumen.
  • Pencatatan Digital & QR Code: integrasi data panen dengan sistem digital agar transparansi usaha tetap terjaga.

Harapan dan Manfaat

Ketua Tim PPK Ormawa MCC UMK, Winahyu Pandu Rizki, menegaskan pentingnya transformasi digital untuk keberlanjutan usaha perikanan desa. "Digital marketing menjadi kunci bagi peternak agar lebih mandiri. Tidak hanya bisa menjual langsung ke konsumen, tapi juga membuka peluang kemitraan dengan restoran, hotel, dan koperasi. Harapan kami, pendapatan peternak bisa naik minimal 20 persen dalam setahun, dan ketergantungan pada tengkulak berkurang hingga 50 persen," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Desa Ngemplak, H. Safi'i, menyambut baik inisiatif mahasiswa UMK ini. Menurutnya, pelatihan digital marketing sangat relevan dengan kebutuhan zaman. "Selama ini, hasil panen ikan dijual dengan cara konvensional. Dengan pelatihan ini, peternak bisa lebih percaya diri menjual lewat internet. Kami yakin program ini akan memperkuat BUMDes dan mendorong perekonomian desa lebih maju," ujarnya.

Integrasi dengan Platform Jala Bisnis

Sebagai tindak lanjut, Tim MCC juga memperkenalkan Website Jala Bisnis, sebuah platform digital yang dirancang khusus untuk peternak Desa Ngemplak. Website ini menjadi etalase produk ikan segar dan olahan, dilengkapi pencatatan panen digital berbasis QR code serta fitur transaksi online. Dengan begitu, hasil pelatihan digital marketing dapat langsung dipraktikkan dalam wadah nyata.

Target Jangka Panjang

Melalui pelatihan dan pendampingan berkelanjutan, Tim MCC UMK menargetkan:

  • Minimal 70 persen peternak aktif menggunakan media sosial dan marketplace untuk promosi.
  • Terbentuknya sistem usaha kelompok yang dikelola bersama oleh BUMDes untuk menjaga stabilitas harga.
  • Pengembangan branding produk ikan Desa Ngemplak berbasis eco-friendly farming sebagai keunggulan kompetitif.
  • Perluasan pasar ke tingkat regional, bahkan nasional, pada tahun 2027.

Komitmen Keberlanjutan

Program pelatihan ini tidak berhenti hanya pada transfer pengetahuan, tetapi juga didukung dengan pendampingan intensif. Tim MCC akan terus mendampingi peternak dalam memproduksi konten digital, mengelola toko online, hingga menjalin kemitraan dengan berbagai pihak.

Dengan sinergi antara mahasiswa, peternak, BUMDes, dan pemerintah desa, Desa Ngemplak diharapkan mampu menjadi role model desa digital perikanan yang mandiri, tangguh, dan berdaya saing tinggi.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun