  Sebelah Selatan  bibir pantai Danau Laut Tawar Kabupaten Aceh Tengah berdiri satu unit bangunan Balai Penyuluhan Pertanian yang menjadi  sebuah klinik petani tempat mempertanyakan kiat-kiat mencapai keberhasilan usaha tani.  Disekitar Balai Penyuluhan Pertanian  Kecamatan Laut Tawar  tersebut terbentang hamparan lahan sawah yang sangat potensial untuk  bertanam padi, namun  untuk meningkatkan  nilai pendapatan keluarga tani  dan memutus rantai beberapa jenis hama  penyakit  yang korsial pada tanaman padi, maka  pihak Balai penyuluh pertanian mencoba  menerapkan Inovasi  dengan mengatur pola tanam  berselang  setelah padi dilanjutkan dengan tanaman  Bawang Merah.
   Balai Penyuluhan Pertanian  Laut Tawar yang dikoordinatori oleh kepala Balai SUYITO,SP  menggerakan penyuluhan pertanian dalam wilayah Kecamatan Laut Tawar ini,  selain  menggunakan metode Anjangsana ke kelompok atau perorangan juga membuat percontohan  demplot  percis di depan bangunan  kliniknya petani  (BPP) Laut Tawar dengan dana swadaya penyuluh yang patung-patungan.
    Tanaman Bawang merah sangat peka terhadap  keadaan cuaca dan hama penyakit, sehingga harus  ekstra  dalam pengamatan.  Menurut KASLIL  yang  ditunjuk sebagai Demonstrator  bahawa  Varietas Batu Hijau lebih resisten terhadap perubahan cuaca dan hama penyakit di kawasan  tempat  pegujian ini,  sehingga dapat menekan penggunaan pestisida  selama bercocok tanam. Sementara sebelum  menggunakan benih  varietas ini sudah pernah dilakukan varietas bawang merah Gayo dengan predikat hasil sangat memuaskan dan varietas Bawang merah Gayo ini nantinya akan menjadi benih unggulan daerah. Tapi bagi penyuluh sebagai bagian dari pencari data dan penerap teknologi tetap mencoba varietas Batu Hijau ini untuk mendapat rekomendasi yang lebih tepat.
  Jum'at, 27 September 2019  Rencana manis dari laskar  Balai penyuluh pertanian  Laut Tawar inipun terjawab dengan hadirnya beberapa pengurus Gapoktan  bersama Kepala Dinas Pertanian  Kabupaten Aceh Tengah melakukan "PANEN BERSAMA ".  Pengurus Gapoktan yang hadir  sangat tertarik dengan kegiatan yang dilakukan  di komplek Balai  ini, sehingga  tanpa komentar banyak tentang pengembangan tanaman bawang merah ini sudah menjadi bahan cerita di kelompok tani  terutama setelah menghayalkan  keberhasilannya ,  kemudian mereka  akan semakin sering  bertandang ke BPP  mengintif  aktivitas penyuluh  sambil berkonsultasi.
   Kepala Dinas Pertanian  Kabupaten Aceh Tengah  H.JUANDA,SP didampingi kepala Bidang Tanaman Hortikultura sangat senang dan memberi aprisiasi kepada seluruh penyuluh di  Balai  Penyuluhan Pertanian Laut Tawar  yang berhasil memberi percontohan kepada petani sekitar untuk mengatur pola tanam komoditas tanaman hortikultura  bawang merah dengan tanaman padi, sehingga  para petani pelaku utama terus mengembangkan  inovasi ini di lahan usaha taninya  apa lagi  nanti menggunakan benih varietas Bawang Merah Gayo yang sedang dalam pemurnian bibit  dapat dipastikan akan  menunjang  pendapatan dan kesejahteraan keluarga petani di dataran tinggi Gayo)*
   )*Abdurrahman,Sp.
