Mohon tunggu...
Sifa  Aulia
Sifa Aulia Mohon Tunggu... Lainnya - Sifa Aulia Rahmah

SMKN 37 Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Nilai Bukan Segalanya

5 Oktober 2020   19:04 Diperbarui: 5 Oktober 2020   19:11 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Aku Alena Syazka,aku lahir dari keluarga mampu.Namun,aku tak pernah merasa bahagia didalamya.Papa yang selalu sibuk dengan pekerjaannya,dan mama yang selalu menuntut aku.

Sejak aku duduk di bangku sekolah aku selalu dituntut oleh mama menjadi bintang kelas.Terlebih ketika aku duduk di bangku SMK ,mama semakin menuntut aku.Nilaiku selalu tidak cukup dimata mama.

    ''Ma,ini hasil ujianku.'' Ucapku sembari menyodorkan kertas ujianku.

     ''Hanya segitu nilai kamu?Bagaimana kamu mampu bertahan menjadi bintang kelas!''Ucap mamaku.

     ''Tapi ma selama ini Alena sudah menjadi bintang kelas,dan dengan semua nilai Alena apa masih kurang untuk mama!''Jawabku dengan tegas.

     ''Brak...'' Aku masuk ke kamar sambil membanting pintu.Lalu menarik selimut sambil menangis tersedu-sedu.

Esok harinya aku.mama,dan papa duduk dilingkar  kursi meja makan.Kami seperti orang tidak kenal,diam ,sunyi.Tak satu kata patahpun terlontar.Ketika aku kembali ke rumah suasana seperti biasa selalu tercipta,yaitu susana tegang,marah.

Hingga suatu hari aku berdebat hebat dengan mama dan papa.

    ''Liat tuh pah anaknya gimana mau jadi bintang sekolah yang bertahan,orang jam segini masih nonton tv.''Sindir mama.

   ''Harusnya papa bilangin tuh sama anaknya yang bener.''Lanjut mama.

  ''Papa gak punya waktu untuk urus itu semua,pekerjaan papa masih banyak.''Jawab papa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun