[caption id="attachment_278524" align="aligncenter" width="400" caption="Gambar dari http://kominfo.jatimprov.go.id"][/caption] Kamis, 12 September 2013, kemacetan total terjadi di Mukakuning, salah satu pusat Industri di Koba Batam. Pada karyawan (buruh) mengadakan demo tahunan dengan tuntutan yang sama yaitu kenaikan UMK. Demonstrasi dilakukan di depan Kantor Wali Kota Batam dan di depan Kantor Badan Pengusahaan Batam. Mereka menuntut kenaikan upah sebesar 50% dari upah tahun sebelumnya, hingga mencapai 3,5 juta perbulan mulai Januari 2014. Namun ada fakta yang menarik, di tengah hiruk-pikuknya orasi buruh itu, ada seorang artis ternama kita Rieke Diah Pitaloka ikut menyemangatik demo buruh. Anggota Komisi IX DPR RI itu menegaskan, "Ini adalah momen penting untuk buruh dan pekerja di seluruh Indonesia." Pada peringatan hari buruh (May Day) Rieke juga ikut berdemo bersama para buruh di Surabaya. Entah apa motif Rieke ikut berdemo di Batam dan daerah lain tersebut. Apa di Jakarta atau Jabar tidak ada demo serupa? Takut atau enggan mendemo rekan politiknya sendiri? Benarkah beliau benar-benar memperjuangkan aspirasi para buruh atau sekadar menyentil Pemko Batam yang notabene dipimpin oleh Demokrat? Teman-teman Kompasiana bisa menyimpulkan sendiri.*** (Sumber dari Tanjungpinang Pos dan Haluan Kepri)
