Mohon tunggu...
shofia
shofia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobby nyanyi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menjadi Pribadi yang Sabar

11 November 2022   23:21 Diperbarui: 11 November 2022   23:25 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sabar adalah tindakan menahan diri dari hal-hal yang ingin di lakukan, menahan diri dari emosi, dan bertahan serta tidak mengeluh pada saat sulit atau sedang mengalami musibah. Sabar merupakan sifat manusiawi yang menunjukkan beberapa kuat seseorang dalam menghadapi cobaan dan kesulitan. 

Allah memerintahkan kepada semua muslim untuk bersabar. Muslim juga dianjurkan untuk bertaqwa kepada Allah. Sabar termasuk perbuatan mulia yang sangat perlu untuk dilakukan oleh seluruh umat. Sabar dalam ketaatan dalam melaksanakan perintah Allah, sabar dalam menghadapi cobaan dan musibah, sabar dalam kemaksiatan maksudnya menjauhi segala sesuatu yang haram dan dilarang Allah SWT. Untuk bisa sabar dibutuhkan kelapangan hati juga ketabahan, kedua hal tersebut merupakan satu kesatuan yang harus dilewati untuk bisa berada dijalan Allah. Semakin besar seorang hamba maka akan semakin kuat dalam melewati setiap cobaan. Sampai akhirnya sabar itu melekat dalam diri kita dan menjadi karakter kita. Kesabaran, keiklasan dan sifat baik lainnya. Akan mengalir, jika sabar itu sudah melekat dalam diri kita. Dengan sabar kita akan merasa tenang, untuk bisa sabar kita harus memaksa diri kita untuk sabar dan semua muncul dalam kesadaran kita dengan terus-menerus, motivasi kuat bahwa saya bisa sabar, maka agar kita bisa sabar kita berdoa kepada Allah dan bertawaqal kepadanya untuk meminta agar kita bisa sabar dalam semua masalah yang menimpa kita, dan kewajiban yang Allah berikan juga bisa membuat kita menjadi sabar seperti berpuasa memberi zakat sedekah membaca Al-Quran dan salat, membaca surah Rasulullah SAW tentang kisah para nabi dan para sahabat, kita akan mendapatkan pelajaran penting tentang sabar didalamnya sehingga mendorong diri kita untuk ikut Sabar juga. Semua orang juga menyadari bahwa ujian dan masalah dalam hidup harus kita hadapi dengan bijak dan penuh dengan kesabaran, supaya dapat merasakan dan memetik hikmah serta menjadi pribadi yang lebih dewasa juga lebih beriman. Kita juga harus berteman dengan orang yang berilmu agama dan dekat kepada Allah, dengan itu ketika menghadapi masalah mereka bisa termotivasi kita dan memberi nasihat kepada kita untuk bersabar. 

Sabar memiliki makna yang luas, tidak hanya menahan diri dari hal-hal yang tidak sesuai dengan aturan Allah SWT, namun juga menahan diri dari nafsu, menahan diri saat diberi kelapangan maupun tatkala dihadapkan dalam suatu yang sempit. 

Semakin sulit jalan yang dilewati makan dibutuhkan kesabaran yang tinggi. Cemooh dan ejekan akan mengiringi, namun sekali lagi sabar merupakan kunci utama untuk memperbaiki keadaan agar mampu membuktikan bahwa kehidupan kita tidak seburuk dengan apa yang orang lain pikirkan. Tidak ada ujian yang datang kecuali untuk menguatkan, terimalah dengan sabar dan ikhlas. 

Salat menjadi cara terbaik untuk menjadi jalan keluar, bersujudlah dan rendahkan diri kita di hadapan Allah. Akuilah bahwa kita hamba yang tidak berdaya terhadap apapun, mintalah petunjuk dan keterangan. Kemudian terimalah bahwa musibah maupun masalah datang sebagai pengingat akan kelalaian kita kepada Allah. Sering kali kita hamba Allah merasa tinggi hati karna merasa mampu mencari solusi sendiri dan lupa untuk melibatkan Allah. 

Syekh Muhammad Bin Shalih Al Utsaimin Rahimahullah berkata "Adapun salat maka akan menjadi penolong dalam setiap urusan dunia maupun agama. Sehingga disebutkan dalam sebuah hadis: " Rasulullah Shallallahu Allaihi Wasallam apabila mengalami sesuatu masalah serius, beliau segera melakukan salat" (HR. Abu Daud, Hasan) 

Ketika kita sabar itu akan berpengaruh baik bagi ketenangan tubuh dan pikiran tidak terbebani dan tidak akan setres, hidup damai, ketika kita tidak sabar akan mengakibatkan kegelisahan, kebencian, bahkan sampai permusuhan. 

Jika kita tidak sabar, hal buruknya tidak hanya menimpa diri kita tetapi juga banyak orang di sekitar kita yang mungkin tidak tahu apa yang sedang kita hadapi. Dengan sabar masalah yang kita hadapi jadi terasa lebih ringan, dengan sabar masalah yang kita hadapi bisa diselesaikan dengan lebih efektif, dengan sabar masalah yang kita hadapi dapat diselesaikan tanpa menyisakan rasa sakit hati ataupun menimbulkan rasa sakit hati orang lain. 

Beberapa ayat Al-Quran yang berhubungan dengan sabar:

Dalam surat Al-Baqarah ayat 45 artinya: "Jadikanlah sabar dan salat sebagai penolongmu, dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat kecuali bagi orang yang khusyu"

Dalam surat Al-Baqarah ayat 177 artinya: "Dan orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan. Mereka itula orang yang benar (imannya) dan mereka itula orang-orang yang bertaqwa". (QS. Al-Baqarah: 177) 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun