Kegiatan Bakti Akademisi: Mahasiswa Prodi PGSD Universitas Negeri Semarang Membagikan Poster Edukatif di SD Negeri 1 Sumberejo

Foto edukasi stop bullying berbasis poster edukatif  (Shandhika Putra Pratama)

Kendal, 1 Oktober 2025 -- Dalam rangka melaksanakan program Bakti Akademisi, mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Negeri Semarang (Unnes) mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat di SD Negeri 1 Sumberejo, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kendal. Kegiatan ini berfokus pada upaya sosialisasi anti-bullying dengan membagikan poster edukatif bertema "Stop Bullying" kepada para siswa.

Kegiatan yang dilaksanakan pada Rabu, 1 Oktober 2025, ini diikuti oleh sebagian siswa SD Negeri 1 Sumberejo beserta kepala sekolah dan guru. Shandhika seorang mahasiswa PGSD Unnes datang dengan semangat mengedukasi anak-anak melalui pen

Foto penyerahan kepada pihak sekolah dan penyerahan sertifikat kepada mahasiswa (Shandhika Putra Pratama)

dekatan yang menyenangkan dan komunikatif. Mahasiswa membagikan poster berisi pesan moral agar para siswa memahami bahwa tindakan perundungan, baik secara fisik maupun verbal, dapat berdampak buruk bagi korban dan lingkungan sekolah.

Selain membagikan poster,mahasiswa juga mengajak siswa berdiskusi ringan mengenai pentingnya menghormati teman, bersikap empati, dan menolong sesama. Melalui penjelasan sederhana dan permainan edukatif, kegiatan ini diharapkan mampu menanamkan nilai karakter positif sejak dini.

Kepala SD Negeri 1 Sambirejo menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya atas inisiatif mahasiswa Unnes yang telah hadir memberikan edukasi penting kepada para siswanya. "Kami sangat senang dengan kegiatan ini. Anak-anak menjadi lebih paham bahwa bullying itu berbahaya dan tidak boleh dilakukan kepada siapa pun. Semoga kegiatan semacam ini terus berlanjut," ujar kepala sekolah.

Sementara itu, Shandhika salah satu mahasiswa PGSD Unnes yang terlibat dalam kegiatan tersebut menjelaskan bahwa Bakti Akademisi merupakan bagian dari tugas perkuliahan yang bertujuan mengintegrasikan ilmu dengan praktik nyata di lapangan. "Melalui kegiatan ini kami belajar berinteraksi langsung dengan siswa sekolah dasar sekaligus menanamkan nilai-nilai karakter positif. Harapannya, anak-anak bisa lebih sadar pentingnya saling menghargai dan menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi semua," ungkapnya.

Kegiatan Bakti Akademisi ini tidak hanya menjadi bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, tetapi juga menjadi sarana untuk memperkuat peran kampus sebagai agen perubahan sosial. Dengan membawa pesan anti-bullying, mahasiswa PGSD Unnes menunjukkan bahwa pendidikan bukan hanya tentang pengetahuan, tetapi juga tentang membentuk karakter dan empati pada generasi muda.

Melalui aksi sederhana berupa pembagian poster edukatif, semangat kepedulian sosial dan nilai-nilai kemanusiaan terus ditumbuhkan di lingkungan sekolah dasar. Kegiatan ini diharapkan dapat menginspirasi sekolah lain untuk bersama-sama menciptakan lingkungan belajar yang bebas dari perundungan, penuh kasih, dan saling menghargai satu sama lain.