Bagai "Oasis" Destinasi Tapah Malenggang Jawab Kerinduan "Hiburan Malam" Masyarakat Batang Hari.

Selama ini,  keramaian seperti ini baru muncul kalau ada pasar malam dadakan atau kegiatan bazar menyambut HUT Kabupaten Batang Hari.

Destinasi Tapah Malenggang kini telah menjelma menjadi ikon destinasi pariwisata baru di kota Muara Bulian yang harus terus dijaga keberadaannya, baik menjaga fisik bangunan dan sarana pendukung dari tangan-tangan jahil,  juga harus mampu menjaga kebersihan lingkungan sekitarnya, menjaga sisi keamanan dan rasa nyaman pengunjung. Kemudian tempat berjualan para pedagang harus ditata rapi yang dikoordinir oleh Dinas Koperasi, UKM dan Perindag Kabupaten Batang Hari.

Bangunan unik beratapkan rumbai di sekitar kawasan Destinasi Tapah Malenggang Muara Bulian (Foto: pribadi)

Parkir Digratiskan.

Khusus untuk parkir kendaraan baik roda dua dan empat sebaiknya diusulkan gratis. Kalau sudah ada pihak-pihak yang berani memungut uang parkir di area Destinasi Tapah Malenggang ditakutkan akan terjadi perebutan wilayah parkir yang ujung-ujungnya membuat para pengunjung menjadi terganggu dan muaranya akan ada penguasa baru di area tersebut yang akan saling berbenturan dan menjadi konflik baru.

Kalaupun penataan area parkir kendaraan mau ditertibkan, sebaiknya ditangani langsung oleh sejumlah perangkat daerah terkait, seperti; Dinas Perhubungan Kabupaten Batang Hari, Bakeuda Kabupaten Batang Hari dan Satpol PP Kabupaten Batang Hari. Agar di area Destinasi Tapah Malenggang betul-betul bisa dinikmati masyarakat tanpa ada lagi embel-embel uang parkir yang dipungut dari pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.

Karena di beberapa sudut area parkir di kawasan Destinasi Tapah Malenggang sudah ada yang berani memungut uang parkir khususnya kendaraan roda dua, dan aksi ini mohon ditertibkan sebelum menjamur dan membuat pengunjung menjadi tidak nyaman. Mari kita jaga kebersamaan dan melindungi Destinasi Tapah Melenggang  dengan rasa aman dan nyaman. (*/muhammad Aris, warga Muara Bulian)