8. Burung Merak
Sifat manusia seperti ini misalkan dia punya kekuasaan, ingin mendominasi dan menunjukkan kekuatannya, supaya orang yang dibawahnya takut. Â
Sifat jelek: Merak terutama jantan, adalah hewan yang suka pamer, belagu dan suka menyombongkan diri. Apalagi saat dia marah, dia mengepakkan ekornya yang bercorak dan berwarna warni, untuk menunjukkan dirinya.Sifat baik:Â Merak memang sombong, tapi dia adalah simbol kepribadian yang atraktif, punya kecerdasan emosional yang tinggi, aktif berkomunikasi alias suka berbicara, enerjik, penuh antusiasme dan terkesan kharismatik.
9. Keledai
 keledai terkesan hewan yang bodoh, dungu, tidak pandai. Benarkah, mengapa? Keledai tergolong hewan kecil yang kuat. Dia mampu memikul beban yang sangat berat, berjalan ber kilo meter, sayangnya tanpa tahu dan mengerti apa yang dia pikul. Makanya jika manusia mewarisi sifat keledai, ini adalah kebodohan yang nyata.
Sifat jelek:ÂSifat baik:Â Keledai meski terlihat malas, dia adalah pekerja berat, dan dapat melakukan pekerjaan nya dengan baik. Tidak seperti kuda kalau dia tidak cocok dengan beban yang dipikulnya akan memberontak dan melawan. Artinya karena sifatnya yang penurut, banyak yang menganggap keledai adalah hewan yang bodoh.Â
10. Unta
Sifat jelek:Â Manusia yang digambarkan berperangai seperti unta adalah manusia yang tidak punya sopan santun, tenggang rasa, tidak perduli dengan kesusahan orang lain.Â
Sifat baik: selain tergolong hewan yang jinak, unta memiliki kemampuan bertahan hidup sangat baik, dibuktikan dia bisa menyimpan cadangan air di lapisan lemak dibawah punuknya, dia bisa berjalan ber kilo-kilo bahkan berhari-hari hanya dengan sekali minum. Dia juga bisa makan kaktus karena memiliki struktur mulut yang unik.Â
-
Sejatinya kita bisa mengambil sisi positif sifat hewan tersebut. Tulisan ini tidak bermaksud mendiskriminasi kan hewan tertentu, atau bahkan menyamakan manusia dengan hewan. Yang kita ambil adalah pelajaran tentang sifat-sifat hewani yang ada dalam diri Manusia  banyak yang harus dihindari.  Karena secara tidak sadar, jiwa kemanusiaan kita akan hilang tatkala sifat hewani mendominasi perilaku kita. (sac)