Minggu, 16 Maret 2025
Tema: JANGAN MEFITNAH ORANG
Pembicara: Pdt Wempi Mabel
Firman Tuhan (Yakobus 4:11-12)
"Saudara-saudaraku, janganlah kamu saling memfitnah! Barangsiapa memfitnah saudaranya atau menghakiminya, ia mencela hukum dan menghakimi hukum. Dan jika engkau menghakimi hukum, maka engkau bukan penurut hukum, tetapi hakimnya. Hanya ada satu Pembuat hukum dan Hakim, yaitu Dia yang berkuasa menyelamatkan dan membinasakan. Tetapi siapakah engkau, sehingga engkau menghakimi sesamamu manusia?"
*Renungan*
_Firman Tuhan dalam Yakobus 4:11-12_ mengajarkan kita untuk tidak saling memfitnah dan menghakimi sesama. Tuhan adalah satu-satunya Hakim yang berkuasa atas hidup manusia. Ketika kita memfitnah atau menghakimi orang lain, kita seolah-olah mengambil peran Tuhan.
Sering kali, kita mudah mengkritik atau menyebarkan cerita buruk tentang orang lain tanpa mengetahui kebenarannya. Firman ini mengingatkan kita untuk menjaga lidah dan hati kita agar tidak menjadi alat perpecahan, tetapi justru membawa damai.
Aplikasi dalam Hidup
*Mengendalikan Perkataan* Berhati-hatilah dalam berbicara agar tidak menyakiti orang lain dengan fitnah atau gosip.
Jika kita tidak tahu kebenarannya, lebih baik diam daripada menyebarkan hal yang belum tentu benar.
*Menjadi Pembawa Damai* Sebagai orang percaya, kita harus menjadi teladan dalam menjaga persaudaraan dan menciptakan suasana damai dalam keluarga, gereja, dan masyarakat.
*Menyerahkan Penghakiman kepada Tuhan* Tuhan adalah Hakim yang adil. Tugas kita bukan menghakimi, tetapi mengasihi dan menolong sesama.
Kesimpulan
Janganlah kita memfitnah atau menghakimi sesama, karena Tuhan adalah satu-satunya Hakim yang berhak menentukan segala sesuatu. Sebagai orang percaya, kita harus menggunakan perkataan untuk membangun, bukan menghancurkan.
*_Selamat Mengikuti ibadah dan Tuhan memberkati_*
