Mohon tunggu...
Seraya
Seraya Mohon Tunggu... Freelancer dan Ibu Rumah Tangga

Hobi berkebun dan menjual hasil kebun. Tetap semangat anak muda. Jangan mau kalah semangat dengan kami yang sudah tua

Selanjutnya

Tutup

Beauty

Pentingkah Anak Menggunakan Skincare?

18 Oktober 2025   16:39 Diperbarui: 18 Oktober 2025   14:50 6
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pict by iStock, edit by Canva 

Anda mungkin berpikir: "Anak kecil kan kulitnya masih mulus dan sehat, kok perlu skincare?" Padahal, merawat kulit anak sejak dini sebenarnya punya banyak manfaat jangka panjang.

Kulit anak berbeda dengan kulit orang dewasa: lebih tipis, kandungan minyak alaminya lebih sedikit, dan lebih rentan terhadap iritasi serta efek buruk dari sinar matahari dan polutan. 

Dengan memperkenalkan kebiasaan sederhana seperti membersihkan, melembabkan, dan melindungi kulit dari sinar UV, kita membantu memperkuat fungsi penghalang kulit (skin barrier) dan mengurangi risiko masalah kulit seperti kekeringan, kemerahan, ruam, hingga kerusakan akibat paparan sinar matahari di masa depan. 

Selain itu, membiasakan anak merawat kulitnya juga mendidik mereka punya kebiasaan positif tentang kebersihan dan kesehatan diri. Dengan kebiasaan baik ini, saat remaja nanti mereka lebih tahu produk mana yang aman dan mana yang harus dihindari. 

Namun, penting diingat: skincare untuk anak harus sederhana dan ringan, bukan rutinitas "berlapis-lapis" seperti skincare orang dewasa. Terlalu banyak produk aktif atau bahan keras justru bisa merusak kulit anak. 

Skincare yang Cocok untuk Anak-anak

Berikut panduan jenis produk skincare yang relatif aman untuk anak-anak, serta hal-hal yang sebaiknya dihindari:

  • 1. Pembersih (Cleanser) yang Lembut dan Bebas Wangi

Gunakan sabun atau pembersih khusus untuk kulit sensitif atau bayi yang bersifat mild, pH seimbang, tanpa pewangi. Hindari sabun keras atau sabun batangan dengan deterjen kuat yang bisa mengikis kelembapan alami kulit. 

Saat mencuci wajah atau mandi, gunakan air hangat (bukan panas). Cukup cuci sekali atau dua kali sehari, tergantung aktivitas anak. 

  • 2. Pelembab Ringan (Moisturizer)

Setelah membersihkan kulit, segera aplikasikan pelembap --- terutama saat kulit masih lembap --- untuk "mengunci" kelembapan. Pilih pelembab tanpa pewangi, tanpa pewarna, dan hypoallergenic. Jika anak punya kulit sangat kering atau rentan eksim, pilih pelembap yang mengandung ceramide atau bahan penahan kelembapan ringan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun