SEPTIKA RAHMADINAÂ
NIM : 1251340131
Pada Rabu, 3 September 2025, aku untuk pertama kalinya mengikuti kuliah online dari rumah untuk mata kuliah Pendidikan Pancasila di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Begitu masuk ke ruang virtual, suasananya langsung terasa menyenangkan karena disambut oleh dosen kami, Bapak Drs. Study Rizal LK., M.Ag. Beliau terlihat ramah, komunikatif, dan punya aura positif yang bikin pertemuan pertama terasa santai tapi tetap berisi. Dari cara beliau menjelaskan, kelihatan banget kalau beliau sudah berpengalaman mengajar dan memahami karakter mahasiswa.
Di awal perkuliahan, Pak Dosen menjelaskan sistem dan aturan belajar selama satu semester. Untuk kehadiran, mahasiswa diwajibkan hadir minimal 75% agar bisa mengikuti ujian akhir, meski beliau menyarankan supaya tetap hadir penuh di 16 pertemuan agar hasil belajarnya maksimal. Setelah itu, beliau menjelaskan pembagian kelompok presentasi yang terdiri dari tujuh kelompok sesuai jumlah bab dalam materi. Setiap kelompok akan bertanggung jawab terhadap satu subbab, mulai dari membaca, memahami isi materi, membuat rangkuman, menyiapkan PPT, dan melakukan presentasi. Jika ada masukan dari dosen, kelompok wajib melakukan revisi.
Yang menarik, bentuk UTS-nya tidak berupa ujian tulis, tetapi berupa tugas penulisan artikel atau opini. Mahasiswa diminta mencari berita atau tulisan yang relevan dengan isu sosial dan kesejahteraan, lalu memberikan tanggapan pribadi. Artikel tersebut nantinya diunggah ke Kompasiana atau Retizen Republika, dan dikumpulkan dalam folder Google Drive. Targetnya, setiap minggu mahasiswa membuat satu tulisan, sehingga selama satu semester diharapkan terkumpul 12--16 tulisan.
Sedangkan untuk UAS, bentuknya lebih kreatif lagi, yaitu membuat video podcast atau video ilustrasi. Dalam proyek ini, mahasiswa berperan sebagai host dan narasumber yang membahas topik sesuai materi kuliah. Semua konsep, pertanyaan, dan skenarionya disusun sendiri oleh mahasiswa, sehingga sekaligus melatih kemampuan berpikir kritis dan berbicara di depan umum.
Secara keseluruhan, pembelajaran kali ini terasa menarik dan interaktif. Walau tugasnya cukup banyak, tapi sistemnya membuat mahasiswa lebih aktif dan kreatif. Ditambah lagi dengan pembawaan dosen yang menyenangkan, membuat suasana belajar terasa positif. Kalau dijalani dengan disiplin dan kerja sama yang baik, semester ini pasti jadi pengalaman belajar yang seru dan bermanfaat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
