Mohon tunggu...
Septian Ananggadipa
Septian Ananggadipa Mohon Tunggu... Auditor - So let man observed from what he created

Pejalan kaki (septianangga7@gmail.com)

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Underprivileged Millennial, Muda yang Tak Selalu Mudah

20 Oktober 2020   22:26 Diperbarui: 22 Oktober 2020   02:01 804
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber ilustrasi: pixy.org

Menyambut dunia kerja industri 4.0, begitu jargonnya.

Namun berbagai jurus pemerintah itu terbentur tembok yang tebal. Terutama pandemi Covid-19, yang membuyarkan semua strategi ekonomi, tidak hanya Indonesia, tapi seluruh dunia.

Akses Tak Terbatas
Dengan penghasilan yang bisa dibilang pas-pasan dan pekerjaan yang menguras tenaga, underprevileged milenial di Indonesia ternyata masih memiliki eksistensi yang tinggi.

Indonesia Milennial Report 2019 menunjukkan bahwa sekitar 90% generasi milenial di Indonesia memiliki ponsel. Bahkan muncul anekdot kebutuhan pokok saat ini adalah sandang, pangan, dan colokan.

Ponsel bagaikan pedang bermata dua. Di satu sisi membuat kecanduan belanja online, game, dan main medsos. Tapi disisi lain ponsel adalah jendela dunia yang tak terbatas.

Tak terhitung jumlah pemuda pemudi yang kini mampu sukses menjadi content creator, fotografer, bahkan programmer, hanya dengan belajar otodidak dari ponsel.

Sadar atau tidak, ponsel dan internet adalah salah satu jalan agar milenial bisa naik kelas. Dari sana, generasi muda bisa mendapatkan privileged yang tak terbatas, belajar berbagai skill, mengasah kreativitas, dan meningkatkan literasi manajemen keuangan.

Harapannya tentu saja setelah milenial ini naik kelas, akan bisa menjadi manusia yang memiliki growth-mindset. Tenaga dan penghasilan tidak habis hanya untuk sandang, pangan, dan colokan, tapi juga meningkatkan skill, bahkan menumbuhkan kekayaan melalui investasi.

Semoga saja, milenial Indonesia bisa menjadi generasi yang membawa Indonesia terbang tinggi.

"You are the hybrids of golden worlds and ages splendidly conceived"
Aberjhani, dalam buku Journey through the Power of Rainbow

Septian Ananggadipa
Oktober 2020

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun