Mohon tunggu...
Savitri Chandra
Savitri Chandra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Author

Wanderlust, Writer, Baker, love nature photography People who living extraordinary in the ordinary world

Selanjutnya

Tutup

Diary

From Bali with Love

6 Juni 2023   06:55 Diperbarui: 6 Juni 2023   06:59 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pagi berhujan sejak subuh
Derasnya air yang berjatuhan dari langit membuatku malas beranjak dari ranjang empuk
Rencana berjalan kaki melihat sunrise yang biasanya selalu kutunggu-tunggu jika berada di Sanur langsung menyesap hilang seperti air di tanah.

DokPri
DokPri


Rima hujan tetap hadir seperti sebuah konser dipagi hari. Suara burung diantara rindang pepohonan adalah penyanyi latar dengan vokalis utama adalah ayam jantan.
Hijau sekelilingku oleh pohon-pohon tua nan rindang khas Sanur sebagai pentas besar alam.
Mereka adalah suara dominan di pagi hariku tanpa deru knalpot dan berisik jalan raya.
Udara dingin menelisik masuk ke dalam ruangan. Bau hujan bercampur tanah yang akrab mengambang di kamarku ketika kubuka pintu ke arah teras.

Aku membenamkan diri dalam selimut hangat berbau frangipani.
Bali selalu memiliki bau khas yang berbeda dengan kota-kota lain.
Bau dupa bercampur kekuatan magis doa-doa yang di daraskan dengan sepenuh hati bersyukur atas rahmat dan berkat dari Sang Hyang Widhi.

Ku awali hari dengan hati damai.
Disini,
Di rumah bernama Bali

DokPri
DokPri

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun